Usai Zionis Bunuh 100 Warga Palestina saat Sholat Subuh, Al-Qassam Tembaki Tawanan Israel
Anggota sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam membunuh tawanan Israel usai insiden pasukan zionis bunuh warga Palestina.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Juru bicara sayap militer Hamas, Abu Obeida mengatakan, pasukannya telah menyerang tawanan Israel.
Obeida mengatakan, penembakan itu dilakukan dalam dua insiden terpisah, dan upaya sedang dilakukan untuk menyelamatkan nyawa mereka.
Dalam penyerangan itu mengakibatkan seorang tawanan Israel tewas, sedangkan 2 tahanan wanita alami luka serius.
"Dalam dua insiden terpisah, dua tentara yang ditugaskan untuk menjaga tawanan musuh menembaki seorang tawanan Zionis, yang langsung membunuhnya."
"Selain itu, dua tawanan wanita terluka parah, dan berbagai upaya dilakukan untuk menyelamatkan nyawa mereka," ujar Abu Obeida.
Abu Obeida juga mengatakan, sebuah komite telah dibentuk untuk menyelidiki insiden tersebut dan rincian penyelidikan akan segera diumumkan.
Diketahui pembunuhan tawanan Israel itu terjadi setelah pembantaian mengerikan saat salat subuh di Kota Gaza, mengutip Palestine Chronicle.
Serangan terhadap aula sholat sekolah Al-Tabaeen di lingkungan Al-Daraj menewaskan lebih dari 100 warga Palestina dan melukai banyak orang.
“Pemerintah Zionis bertanggung jawab penuh atas pembantaian ini dan reaksi yang ditimbulkannya yang memengaruhi kehidupan para tawanan Zionis. Sebuah komite telah dibentuk untuk menyelidiki rinciannya, dan hasilnya akan diumumkan kemudian," lanjut Obeida.
Zionis Israel Serang Masjid
Baca juga: Israel Mengaku Hampir Tangkap Yahya Sinwar di Terowongan Gaza: Kopinya Masih Panas, Ada Banyak Uang
Setidaknya 93 warga Palestina tewas dalam serangan Israel terhadap sekolah dan masjid di Gaza yang melindungi orang-orang terlantar, menurut pejabat setempat.
Hal ini pun memicu kemarahan internasional, mengutip CNN.
Pertahanan Sipil Gaza mengatakan, saat itu orang-orang sedang melaksanakan salat subuh di kompleks Al-Tabi'in di lingkungan Al-Daraj di bagian timur Kota Gaza, Sabtu (10/8/2024).
Israel mengonfirmasi, mereka melakukan serangan itu, dengan mengatakan mereka menargetkan pos komando Hamas dan menewaskan beberapa pejuang.
"Kami menyelamatkan sedikitnya 90 orang yang tewas," kata Juru Bicara Pertahanan Sipil Gaza Mahmoud Basal.
"Banyak dari mereka yang terluka parah, banyak yang masih belum teridentifikasi," lanjut laporan tersebut.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)