Detail Jatuhnya Helikopter Israel di Rafah, Sebabkan 2 Tentara IDF Tewas, 7 IDF Lainnya Luka Serius
Detail jatuhnya helikopter militer Israel jatuh di Rafah, Insiden ini menyebabkan 2 tentara IDF Tewas dan 7 IDF lainnya terluka.
Penulis: Muhammad Barir
Kecelakaan itu terjadi setelah tengah malam saat upaya menyelamatkan seorang prajurit yang terluka di lapangan dengan pasukan Unit 669.
Selanjutnya, kecelakaan terjadi saat helikopter berada dekat dengan tanah.
IDF akan selidiki kecelakaan tersebut
Selain itu, IDF mengatakan bahwa tidak ada pasukan musuh yang menyerang helikopter tersebut dan bahwa alasan kecelakaan akan diklarifikasi dalam penyelidikan yang sedang berlangsung.
IDF mengatakan bahwa mereka telah melakukan ratusan misi penyelamatan yang sukses di Gaza, menyelamatkan sekitar 1.700 tentara secara keseluruhan tanpa insiden hingga saat ini.
Pemimpin Persatuan Nasional MK Benny Gantz menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban melalui postingan di X/Twitter.
"Dalam perang ini, Angkatan Udara dan Korps Medis berhasil menyelamatkan nyawa ratusan prajurit dalam penyelamatan yang berani dan cepat, terkadang di tengah tembakan," tulisnya.
Ia lebih lanjut mencatat bahwa "kemampuan yang ditunjukkan oleh Unit 669 dan unit lainnya," di samping "keberanian para pejuang dan tim medis," mengurangi "waktu yang dihabiskan untuk menyelamatkan yang terluka dan membawa mereka ke rumah sakit," yang menyelamatkan banyak nyawa.
Angkatan Udara Israel di bawah komando Mayjen Tomer Bar dan Komandan Komando Selatan IDF Mayjen Yaron Finkelman tiba di lokasi kecelakaan beberapa jam kemudian.
Mayjen Tomer Bar menyatakan: "Tadi malam, saat melakukan operasi penyelamatan nyawa seorang pria yang terluka parah dari Jalur Gaza, kami secara tragis kehilangan dua orang cadangan—beberapa di antaranya adalah prajurit terbaik kami—dalam kecelakaan helikopter Black Hawk IDF dari Skuadron 123 selama fase pendaratan. Selain itu, delapan tentara terluka, beberapa di antaranya sangat serius."
"Setelah meninjau lokasi kecelakaan dan menjenguk korban luka di Soroka Medical Center, kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban dan akan terus memberikan dukungan kepada korban luka. Ini adalah kecelakaan operasional yang melibatkan helikopter yang jatuh saat misi penting untuk mengevakuasi korban luka. Di lapangan, pasukan Divisi ke-162 bertindak dengan tekad untuk menyelamatkan nyawa," tambahnya.
"Selama 11 bulan terakhir perang, Angkatan Udara telah mengevakuasi lebih dari 1.800 orang yang terluka, termasuk dari dalam Jalur Gaza".
SUMBER: KHABERNI, THE CRADLE, THE JERUSALEM POST