Polling Terbaru Pilpres AS, Kamala Harris Raup Suara Tertinggi Kalahkan Pesaingnya Donald Trump
Kamala Harris ementara menguasai polling survei terbaru di pemilihan Presiden (Pilpres) AS, mengalahkan pesaingnya Donald Trump.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Garudea Prabawati
Terkait sistem penghitungan suara, pada dasarnya Pilpres AS terbagi menjadi dua tahapan.
Yaitu tahap popular vote (penghitungan suara populer) dan tahap electoral vote (penghitungan suara elektoral).
Pada tahap popular vote, warga di negara-negara bagian akan memilih presiden, wakil presiden, dan anggota electoral college.
Kemudian tahap kedua, yakni tahap electoral vote, dilaksanakan beberapa minggu setelah tahap popular vote.
Biasanya pada tahap ini, para anggota electoral college yang terpilih di tiap negara bagian akan memilih presiden dan wakil presiden. Suara elektoral ini akan menjadi penentu hasil akhir Pilpres.
Sejauh ini total ada 538 pemilih elektoral yang dipilih sesuai dengan kebijakan masing-masing negara bagian.
Nantinya setiap pemilih elektoral memberikan satu suara setelah pemilihan umum, dan kandidat yang mendapatkan lebih dari setengah, yakni 270 suara, adalah pemenangnya.
Para pemilih (electoral college) akan memberikan suara mereka pada bulan Desember 2024, sekitar sebulan setelah pemungutan suara.
Suara mereka (electoral vote) kemudian disertifikasi oleh Kongres pada awal Januari 2025, ketika Presiden AS dikonfirmasi dan secara resmi akan dilantik dan menjabat.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)