Laporan khusus Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
 
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RR) atau China memberikan penyambutan hingga fasilitas khusus untuk Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto yang melakukan kunjungan kenegaraan perdana ke China selama tiga hari pada 8-10 November 2024.

Setiba di Beijing Capital International Airport pada Jumat, 8 November 2024 pukul 18.25 waktu setempat, Prabowo mendapat upacara sambutan kenegaraan.

Selanjutnya, Prabowo disiapkan mobil mewah yang membawanya menujut tempat penginapan, Hotel Peninsula Beijing.

Mobil tersebut adalah Hongqi L5, sedan 'Rolls Royc of China' buatan perusahaan China FAW Car Company, yang kali pertama dirilis ke publik pada 2013. 

Mobil berwarna hitam dengan desain retro itu digunakan Prabowo selama di Beijing. Baik dari bandara menuju hotel tempatnya menginap, maupun dari hotel ke Great Hall of the People, Beijing yang jadi tempat pertemuannya dengan Ketua Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (National People's Congress/NPC) Tiongkok Zhao Leji, Perdana Menteri China Li Qiang, maupun Presiden China Xi Jinping.

Di bagian depan mobil terpasang bendera Indonesia di samping kanan dan bendera China di samping kiri.

Baca juga: Trump Puji Bahasa Inggris Prabowo: Anda Orang Yang Sangat Dihormati

Setidaknya terdapat tiga mobil Hongqi L5 dalam rangkaian kendaraan Presiden Prabowo dalam kunjungan ke China yang dua diantaranya terpasang bendera tersebut.

"Rolls Royce of China" yang digunakan Prabowo tersebut, berplat nomor A 008 JW.

Mobil berwarna hitam dengan dipadukan warna crome di beberapa bagian tersebut terbilang mobil mewah di China dan digunakan sebagai kendaraan resmi pemerintahan China.

Dalam lawatan pertama Prabowo ke China Maret lalu juga menggunakan mobil yang sama. 

Begitu juga saat Presiden Jokowi ke China pada 2023 lalu juga menggunakan mobil jenis ini. 

Bahkan, Presiden China Xi Jinping pun, menggunakan mobil yang harganya berada di kisaran Rp 10-12 Miliar tersebut.

Baca juga: Sambutan Kehormatan China untuk Prabowo: Kedatangan, Hotel hingga Merah Putih di Sepanjang Jalan

Baca juga: Anggota Komisi I DPR Kritisi Joint Statement RI-China yang Singgung Laut China Selatan

Mobil Hongqi L5 ini juga digunakan Prabowo menuju Beijing Capital International Airport saat akan bertolak ke Amerika Serikat (AS), usai menghadiri forum bisnis Indonesia-China 2024 di Hotel Peninsula Beijing 10 November 2024.

Prabowo Ingin Terus Kerja Sama dengan China 

Dalam lawatannya ke China, Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa ia ingin terus menjalin kerjasama dengan Negara Tirai Bambu tersebut.

Menurut Prabowo, China bukan hanya memiliki ekonomi yang kuat, melainkan juga peradaban yang besar.

"Dan kami di Indonesia dan Asia Selatan, kami merasa ingin terus bekerja sama. dalam kolaborasi dan sinergi dengan kebangkitan Tiongkok kembali ke posisinya yang hebat di dunia.

Kami merasa ingin menjadi bagian dari kemunculan ini sebagai kekuatan yang sangat kuat, tidak hanya ekonomi, tetapi juga peradaban," kata Prabowo dalam Forum Bisnis Indonesia-China.

Menurut Prabowo jalinan kerjasama antara pengusaha Indonesia dengan China merupakan elemen yang sangat penting, agar kedua negara bisa semakin maju.

Mantan Danjen Kopassus RI itu mengaku merasa senang dengan adanya jalainan kerjasama antara para penguasa kedua negara yang nilainya mencapai 10 Miliar US Dolar.

"Saya rasa itu sangat benar. Terima kasih. Kami menyambut lebih banyak investasi dan kami akan bekerja sangat keras untuk menyediakan suasana yang baik, fasilitas yang baik, dan sambutan yang baik bagi saudara-saudari kita dari Tiongkok," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut Prabowo juga menyampaikan bahwa Indonesia tidak berpihak dan selalu menghormati kekuatan besar manapun.

Baca juga: Serukan Dukungan Palestina Merdeka, Wamenlu RI: Kita Tahu Sakitnya Jadi Bangsa yang Dijajah

Bagi Prabowo, non-konfrontasi adalah jalan menuju perdamaian.

"Hanya kerja sama, hanya kolaborasi yang bisa menjadi pengertian. Hanya pengertian yang bisa mendatangkan perdamaian. Hanya perdamaian yang bisa mendatangkan kemakmuran," pungkasnya.