Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mesir Tekan Hamas Tak Masukkan Frasa 'Penghentian Perang', Israel Kontak Elon Musk

Mesir mendesak Hamas menyetujui formula yang tidak memasukkan frasa “menghentikan perang” di antara syarat-syarat perjanjian.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Mesir Tekan Hamas Tak Masukkan Frasa 'Penghentian Perang', Israel Kontak Elon Musk
IDF Spokesperson
Pasukan infanteri Israel di Jalur Gaza. Pada Selasa (28/5/2024), Tentara Israel (IDF) menembus pusat Rafah dengan mengerahkan enam brigade pasukan darat di tengah seruan hukum internasional untuk penghentian invasi ke kota tempat jutaan pengungsi warga Palestina itu berada. 

"Kami menunggu Mesir untuk memberi tahu kami tanggapan Hamas," kata seorang pejabat Israel mengenai sikap Hamas terhadap usulan terbaru tersebut.

"Dalam beberapa hari, kami akan tahu apakah Hamas bersedia bernegosiasi dalam kerangka yang kami ajukan atau tidak," imbuhnya.

Jika Hamas menanggapi secara positif, delegasi Israel akan melakukan perjalanan ke Kairo Mesir untuk menyelesaikan rincian seperti durasi gencatan senjata.

Termasuk nantinya membicarakan  jumlah sandera yang akan dibebaskan, dan tahanan Palestina mana yang akan dibebaskan.

Kubu Donald Trump Setuju

Di Washington AS, Menteri Urusan Strategis Israel Ron Dermer bertemu dengan Penasihat Keamanan Nasional Presiden terpilih Donald Trump, Mike Waltz.

"Presiden terpilih mendukung kesepakatan pembebasan sandera dan gencatan senjata di Jalur Gaza, asalkan dapat diterima oleh Israel," kata seorang penasihat Trump, seraya menambahkan.

 "Trump ingin kesepakatan tersebut segera dilaksanakan, tanpa penundaan, dan sebelum tanggal 20 Januari."

Berita Rekomendasi

Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani mengatakan kepada Sky News bahwa dia sedang menghubungi penasihat Trump mengenai masalah tersebut.

"Kami telah mendengar dari para penasihat Trump bahwa ia ingin masalah penyanderaan dan gencatan senjata Gaza diselesaikan sebelum ia menjabat. Kami berharap kedua belah pihak memahami pesan ini," katanya.

Ancaman Donald Trump

Sebelumnya presiden terpilih AS Donald Trump mengancam Hamas jika tidak segera  membaskan sandera Israel sebelum pelantikannya sebagai presiden AS pada 20 Januari 2025.

Sebelumnya, keluarga sandera menerbitkan video yang dibuat dengan Artificial Intelligent (AI).

Dalam video itu menunjukkan Yair Netanyahu, putra PM Israel seolah ditahan di terowongan Hamas.

Yair Netanyahu dalam video AI itu juga meminta Netanyahu untuk menyetujui gencatan senjata untuk membebaskan sandera di Gaza.

Keluarga sandera merilis video tersebut untuk menggambarkan kondisi sandera Israel yang ditahan oleh Hamas di Gaza.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas