Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Presiden AS Jimmy Carter Meninggal di Usia 100 Tahun, Sempat Didiagnosis Menderita Kanker

Meninggal pada usia 100 tahun, Jimmy Carter adalah Presiden Amerika Serikat yang paling lama hidup.

Penulis: Nuryanti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Mantan Presiden AS Jimmy Carter Meninggal di Usia 100 Tahun, Sempat Didiagnosis Menderita Kanker
National Journal
Jimmy Carter. Meninggal pada usia 100 tahun, Jimmy Carter adalah Presiden Amerika Serikat yang paling lama hidup. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden ke-39 Amerika Serikat (AS), Jimmy Carter, meninggal dunia pada Minggu (29/12/2024), dalam usia 100 tahun.

Jimmy Carter dikenal sebagai petani kacang yang memenangkan kursi kepresidenan, setelah skandal Watergate dan Perang Vietnam.

Upaya Carter dalam memerangi virus dan melacak suara di negara-negara miskin membuatnya memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian pada 2002.

Pada usia 100 tahun, Jimmy Carter adalah Presiden Amerika Serikat yang paling lama hidup.

Lantas, apa penyakit yang sempat diderita Jimmy Carter?

Jimmy Carter dirawat di rumah sakit pada Februari 2023.

Ia memilih untuk tinggal di rumah setelah beberapa kali dirawat di rumah sakit.

Berita Rekomendasi

Jimmy Carter sempat didiagnosis menderita kanker pada 2015, tetapi telah merespons pengobatan dengan baik.

Selama enam dekade berkecimpung dalam politik, kegiatan bantuan, dan diplomasi, Carter "berkomitmen pada cita-cita seperti hak asasi manusia, perdamaian, dan peningkatan kehidupan manusia," kata Steven Hochman, direktur penelitian di The Carter Center, kepada Al Jazeera.

"Dia tidak hanya ingin bicara, dia ingin bertindak," kata Hochman.

"Baik itu melalui pemantauan pemilu di Amerika Latin atau menyaksikan penderitaan mengerikan akibat penyakit cacing Guinea di Asia dan Afrika, dan berupaya memberantasnya," lanjut dia.

Baca juga: Profil Jimmy Carter, Mantan Presiden AS yang Meninggal, Pernah Tengahi Perdamaian Israel-Mesir

Aktivis Hak Asasi Manusia yang Berpengaruh

Ketika masa jabatan presidennya yang penuh gejolak berakhir setelah kekalahan yang menyakitkan dalam pemilihan ulang pada 1980, Jimmy Carter mengundurkan diri ke Plains, karier politiknya pun berakhir.

Namun, selama empat dekade berikutnya, ia menorehkan warisan berupa layanan publik, membangun rumah bagi yang membutuhkan, memantau pemilihan umum di seluruh dunia, dan tampil sebagai kritikus yang berani dan terkadang kontroversial terhadap pemerintah yang memperlakukan warga negaranya dengan buruk.

Dilansir Los Angeles Times, Jimmy Carter hidup lebih lama daripada Presiden AS mana pun dalam sejarah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas