Penyelidik FBI tiba di lokasi kejadian truk pikap Ford F-150 putih yang menabrak lift kerja setelah diduga menabrak kerumunan orang yang bersuka ria Tahun Baru di French Quarter di New Orleans, Louisiana, pada 1 Januari 2025. - Setidaknya 10 orang tewas dan 30 lainnya luka-luka pada Rabu ketika sebuah kendaraan menabrak kerumunan orang pada malam Tahun Baru di jantung kawasan wisata New Orleans yang berkembang pesat, kata pihak berwenang di kota bagian selatan AS. (Photo by Matthew HINTON / AFP)
TRIBUNNEWS.COM - Korban tewas akibat truk menabrak kerumunan orang yang sedang merayakan Tahun Baru di Kawasan French Quarter New Orleans Amerika Serikat bertambah menjadi 15 orang. Pejabat setempat sebelumnya mengumumkan 10 orang tewas akibat peristiwa pada malam Tahun Baru 1 Januari 2025.
Kepolisian setempat dan FBI langsung menutup lokasi kejadian dan daerah sekitarnya untuk melakukan penyelidikan.
Diketahui, FBI berhasil mengidentifikasi pengemudi truk yang sengaja menabrakkan diri ke kerumunan saat perayaan Tahun Baru di New Orleans, Amerika Serikat. Dia adalah Shamsud-Din Jabbar (42) yang merupakan bekas tentara.
Jabbar kini bekerja sebagai seorang agen real estate yang bekerja di Houston dan pernah menjabat sebagai spesialis IT di militer.
Polisi setempat mengatakan saat ini pihaknya sedang mencari kaki tangan Jabbar dalam penyerangan ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.