Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1051: Tentara Rusia Bom Zaporizhzhia, 13 Orang Tewas

Tentara Rusia menyerang Zaporizhzhia dengan dua serangan udara menggunakan bom berpemandu pada Rabu (8/1/2025) pukul 16.00 waktu setempat.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1051: Tentara Rusia Bom Zaporizhzhia, 13 Orang Tewas
Tangkap layar X
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1051: Tentara Rusia Bom Zaporizhzhia, 13 Orang Tewas. Tentara Rusia menyerang Zaporizhzhia dengan dua serangan udara menggunakan bom berpemandu pada Rabu (8/1/2025) pukul 16.00 waktu setempat. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah sejumlah peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina, yang telah memasuki hari ke-1051 pada Kamis (9/1/2025).

Tentara Rusia menyerang Zaporizhzhia dengan dua serangan udara menggunakan bom berpemandu pada Rabu (8/1/2025) pukul 16.00 waktu setempat.

Akibat serangan tersebut, 13 orang tewas dan 33 orang luka-luka.

Beberapa gedung tinggi, fasilitas industri, dan infrastruktur kota rusak parah.

Puing-puing yang jatuh mengenai trem dan minibus yang sedang membawa penumpang.

Mobil pribadi juga rusak dan terbakar dalam serangan ini.

Simak peristiwa lainnya berikut ini.

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1051:

  • Trump Komentari Permintaan Ukraina Gabung NATO

Berita Rekomendasi

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump berkomentar tentang permintaan Ukraina untuk bergabung dengan NATO.

Trump mengatakan bahwa ia bersimpati dengan posisi Rusia.

Pria berusia 78 tahun itu menyebut Ukraina tidak boleh menjadi bagian dari NATO.

Meskipun anggota NATO dan pemerintahan Biden telah menyatakan dukungan untuk keanggotaan Ukraina di masa depan, Ukraina tidak pernah diberikan undangan resmi.

Pemerintah Kyiv berpendapat bahwa bergabung dengan NATO akan menghalangi agresi Rusia lebih lanjut.

Sebaliknya, Trump dan sekutunya mengklaim bahwa keanggotaan Ukraina akan memprovokasi Moskow dan menyeret aliansi tersebut ke dalam perang.

"Sebagian besar masalahnya adalah, Rusia - selama bertahun-tahun, jauh sebelum Putin - mengatakan, 'Anda tidak akan pernah bisa melibatkan NATO dengan Ukraina'," kata Trump.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas