Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok di Balik Rencana Pengusiran Warga Gaza Terungkap, Bukan Trump ataupun Netanyahu

Presiden AS Donald Trump disebut bukan inisiator rencana pemindahan paksa warga Jalur Gaza dan penguasaan tanah Palestina itu oleh AS.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Sosok di Balik Rencana Pengusiran Warga Gaza Terungkap, Bukan Trump ataupun Netanyahu
Khaberni
SAPA PENDUDUK GAZA - Personel Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, menyapa penduduk Gaza yang kembali ke rumah mereka di Gaza Utara per Minggu (26/1/2025). Menantu Presiden AS Donald Trump dilaporkan jadi orang di balik rencana pemindahan paksa warga Gaza. 

"Ada suku-suku di berbagai tempat, lalu Gaza menjadi hal itu. Mesir dulu mengelola Gaza dan kemudian seiring waktu berjalan ada beragam pemerintahan yang muncul.

Kushner yang menikahi Ivanka Trump itu juga berpendapat, memberikan sebuah negara merdeka kepada warga adalah "ide yang buruk". Bahkan, dia mengklaim hal itu malah akan menjadi "balasan atas aksi terorisme".

Dia mengkritik semua uang yang diinvestasikan untuk sistem terowongan dan persenjataan, bukannya untuk keperluan inovasi.

Sementara itu, Menteri Pertahanan, Israel Katz, telah memerintahkan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) untuk menyiapkan rencana mengenai kemungkinan pemindahan warga Gaza secara sukarela.

Dalam rencana itu akan ada opsi pemindahan melalui perlintasan darat, laut, dan udara.

"Saya menyambut baik rencana berani Presiden Trump yang bisa memunculkan opsi luas mengenai kepindahan warga Gaza yang menginginkannya, dan membantu mereka agar terserap secara optimal di negara-negara tujuan," kata Katz.

Trump ingin AS kuasai Gaza

Trump mengatakan AS akan berencana menguasai Gaza. Rencana itu disampaikan hari Selasa, (4/2/2025), di tengah kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di AS.

Berita Rekomendasi

"AS akan mengambil alih Jalur Gaza, dan kita akan melakukan pekerjaan dengannya pula. Kita akan memilikinya," kata Trump.

Baca juga: Netanyahu Bela Donald Trump soal Pengusiran Warga Gaza: Hanya untuk Mereka yang Ingin Pergi

Menurut Trump, rakyat Palestina harus dipindahkan dari "lubang neraka" di Gaza ke negara-negara yang "berhati kemanusiaan".

Dia juga pernah meminta Mesir, Yordania, dan negara Arab lainnya agar bersedia menampung lebih banyak warga Gaza. Namun, permintaan itu juga ditolak.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Wiki Terkait

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas