Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

8 Pembenaran Ajak Balita Piknik ke Pantai

Mengajak balita beraktivitas di pantai berdampak terhadap perkembangannya.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in 8 Pembenaran Ajak Balita Piknik ke Pantai
IST

TRIBUNNEWS.COM – Jangan pikirkan betapa repotnya menyiapkan berbagai keperluan bayi untuk jalan-jalan, apalagi kalau ingin mengajaknya bersantai di lingkungan terbuka seperti pantai. Hilangkan juga berbagai kekhawatiran mengenai bayi Anda, bagaimana mengatur jadwal makan, tidur dan sebagainya. Jangan banyak pertimbangan, segera bawa balita Anda ke pantai, dan dapatkan beragam manfaat darinya.

Mengajak balita beraktivitas di pantai berdampak terhadap perkembangannya. Inilah delapan alasan mengapa Anda perlu mengajak si kecil ke pantai:

1. Mengeksplorasi tekstur baru dan berbeda

Berapa banyak mainan edukatif yang balita Anda miliki di rumah? Anda tentu telah menyediakan segalanya yang penting bagi perkembangan motorik anak melalui  aneka mainan atau buku yang Anda beli.

"Paparan terhadap barang-barang tersebut bersifat terapi bagi anak karena bisa mengembangkan kemampuan motorik, meningkatkan keterampilannya, dan berpengaruh terhadap kemampuan berbahasa," kata Rachelle Doorley, pakar pendidikan anak usia dini.

Apa yang balita Anda dapatkan dari mainan edukatif sangat mungkin didapatkan di pantai. Anak bisa belajar mengenal tekstur dan mengolah perasaannya dengan menyentuh pasir kering dan basah, bebatuan, karang, air, merasakan hangat dan dinginnya pasir, angin dan lainnya.

"Mereka belajar mengolah inderanya, ibarat peneliti yang sedang mengeksplorasi, pantai adalah laboratorium terbaik untuk balita," kata Doorley.

2. Memberikan kenyamanan yang tak asing

Salah satu pengantar tidur bayi adalah suara deburan ombak di lautan. Anda bisa mendapatkannya melalui perangkat elektronik untuk bisa menghadirkan merdunya suara lautan ini di rumah. Namun kalau bisa mendapatkan suara asli mengapa harus menghadirkan suara buatan?

Penulis buku terlaris Happiest Baby on The Block, Harvey Karp, mengatakan deburan ombak dan irama alami dari lautan menghadirkan suara yang tak asing bagi bayi. Janin akrab dengan suara semacam itu di dalam rahim. Suara tersebut memberikan kenyamanan bagi janin. Jadi, suara alam dari lautan juga akan memberikan kenyamanan yang sama bagi balita. Coba saja ajak balita ke pantai, mereka akan merasa nyaman dengan suara-suara alam yang terasa tak asing bagi mereka.

3. Membuat balita jatuh cinta kepada alam

Ingin mengajari anak mencintai alam sehingga mereka bisa bantu memeliharanya kelak? Mudah saja, ajak anak sejak usia dini ke pantai. Semakin muda mereka terpapar dengan lingkungan terbuka seperti pantai, mereka mengembangkan kemampuan mengapresiasi alam.

Dampaknya bukan hanya menumbuhkan perilaku yang ramah lingkungan, anak yang terbiasa terpapar dengan lingkungan terbuka seperti pantai juga memiliki kesehatan lebih prima. Laporan dari Pusat Sumber Daya Nasional di Amerika Serikat menunjukkan sikap positif terhadap alam berkaitan dengan penurunan risiko obesitas dan gaya hidup lebih sehat.

4. Mendapat manfaat dari udara dan air asin dari lautan

Air laut yang asin adalah pengobatan alami untuk pilek hingga kelainan kulit kronis. Air laut mengandung magnesium dan garam di lautan mengandung zat yang bisa mengatasi masalah iritasi kulit, sementara kelembaban udara di wilayah pantai bisa menghidrasi rongga hidung yang terganggu karena pilek.

5. Paparan sinar matahari

Menjemur bayi di bawah paparan sinar matahari pagi menjadi kebiasaan di berbagai negara, demi mendapatkan manfaat dari vitamin D. Cukup 10-15 menit menjemur tubuh bayi terutama pada enam bulan pertama. Jadi, tak ada salahnya Anda pindah lokasi menjemur bayi dari pekarangan rumah ke tepi pantai.

6. Mengatasi rasa bosan

Balita mudah bosan dengan berbagai aktivitas di rumah yang terus berulang. Di pantai, mereka bisa mengatasi rasa bosan dan takkan pernah bosan mendapati berbagai aktivitas seru. Mereka akan menemukan berbagai hal menarik yang menyita perhatiannya. Jangan heran kalau balita takkan bosan berlama-lama di pantai sementara Anda mulai kehabisan ide dan tenaga menemaninya.

7. Melatih rasa ingin tahu

Anak-anak penuh rasa ingin tahu. Di lingkungan terbuka termasuk pantai anak-anak mendapatkan ruang tanpa batas mengeksplorasi dirinya, mencari tahu banyak hal. Mereka akan memenuhi rasa penasaran dengan berdiri di pinggir pantai, merasakan bagaimana rasanya kaki mereka menyentuh air laut. Pengalaman seperti ini sangat berharga bagi anak-anak dan mereka akan mengenangnya sebagai hal yang menyenangkan.

8. Leluasa telanjang dan bikin iri semua orang

Ini adalah hak istimewa anak-anak. Mereka bisa leluasa berenang atau sekadar bermain dengan air tanpa busana. Hanya anak-anak yang bisa telanjang di pantai dan semua orang menganggapnya sebagai pemandangan indah dan menggemaskan. Siapa yang tak iri melihat ini?

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas