Kandungan Daging Sapi Ternyata Jauh Lebih Banyak Ketimbang Daging Ayam
Daging sapi mengandung Vitamin B12. Ingat, vitamin B12 hanya dapat ditemukan dalam makanan hewani.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daging sapi dan domba (daging merah) merupakan sumber protein dan besi yang baik. Selain itu, kedua jenis daging ini juga mengandung zinc (seng), vitamin B12, omega-3, niacin, riboflavin, vitamin B6, asam pantotenat, dan fosfor.
Zat Besi dalam daging sapi dan domba lebih mudah untuk diserap tubuh dibandingkan kandungan besi dan seng yang tekandung pada makanan nabati seperti kacang-kacangan, sayur-sayuran, dan biji-bijian.
Jenis lemak omega-3 yang ditemukan pada daging sapi dan domba sama “sehat”-nya dengan zat lemak yang terkandung pada ikan.
Dengan kita makan daging merah sekitar 3 kali dalam seminggu, maka kita telah memberi kontribusi yang berharga untuk omega-3 dalam diet kita.
Daging sapi mengandung Vitamin B12. Ingat, vitamin B12 hanya dapat ditemukan dalam makanan hewani.
Jadi, jika Anda tidak makan daging sapi, domba, ayam, ikan, telur, atau beragam produk susu, maka jangan berharap tubuh Anda mendapat asupan vitamin B12 yang memadai.
Daging sapi dan domba adalah salah satu sumber terbaik zat besi dan seng yang dapat diserap dengan baik oleh tubuh.
Semakin merah daging, semakin tinggi kandungan zat besinya.
Itulah salah satu alasan mengapa bila dibandingkan dengan jumlah yang sama dengan daging ayam, daging sapi dan domba memiliki kandungan zat besi dan seng hingga tiga kali lipat.
Makan daging sapi dan domba secara teratur dapat membantu menjaga kandung zat besi dalam tubuh Anda, yang tentunya mencegah kekurangan zat besi.
Hal ini sangat penting bagi bayi, balita, anak-anak perempuan dan wanita muda, yang berisiko kekurangan zat besi.
Sebab, tubuh mereka membutuhkan lebih banyak zat besi untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan dan hilangnya zat besi saat menstruasi.