Mengonsumsi kafein yang berlebihan dapat mempengaruhi kondisi alat reproduksi wanita, hal ini akan menyebabkan penyakit pada bagian organ dalam tubuh wanita yaitu tuba falopi dan endometrium.

Dengan adanya penyakit tersebut akan menyebabkan ketidaksuburan pada wanita. Sehingga akan membuat wanita susah dalam mendapatkan keturunan.

Kolesterol Tinggi
Dengan minum kopi terlalu banyak dapat meningkatkan kolesterol jahat. Hal ini adalah akibat dari minyak yang disebut terpene yang biasa ada dalam kopi.

Hasil penelitian menunjukkan, mengkonsumsi lima cangkir kopi setiap hari dapat berpotensi tinggi naiknya kadar kolesterol darah sebesar 6 - 8%.

Gangguan Jantung
Dampak selanjutnya yang ditimbulkan terlalu banyak minum kopi adalah gangguan pada jantung.

Biasanya gejala pertama yang ditimbulkan adalah jantung akan terasa berdebar-debar apabila terlalu banyak minum kopi. Hal ini karena kafein dapat mempengaruhi susunan saraf pusat pada otak.

Sakit Kepala
Efek lain yang dapat ditimbulkan karena terlalu banyak minum kopi adalah sakit kepala.

Hal ini dapat terjadi apabila seseorang mengonsumsi kopi lebih dari dua sampai tiga cangkir kopi dalam satu hari.

Diabetes Tipe 2
Terlalu banyak mengonsumsi kopi atau kafein dapat memicu naiknya gula darah dan juga tingkat insulin.

Dalam satu gelas kopi mengandung 100 mg kafein yang cukup memberikan dampak buruk terhadap gula darah dalam tubuh. Sehingga hal ini berpotensi terjadinya penyakit diabetes tipe 2.

Kematian Dini
Jika dalam sehari seseorang mengonsumsi kopi lebih dari empat gelas, maka hal ini dapat berisiko tinggi terhadap kematian dini.

Sebuah Klinik Mayo studi bermitra mendapati temuan, pria yang kebiasaan minum lebih dari empat cangkir kopi mengalami peningkatan 21% dalam semua penyebab kematian.

Anda yang mempunyai kebiasaan minum kopi dua sampai tiga cangkir kopi dalam sehari, mulai sekarang harus menguranginya.

Ada baiknya mempertimbangkan dosis asupan kafein, yang dianjurkan yaitu 200-300 mg per hari.

Jika memang ingin tetap sehat, hindari asupan kafein yang terlalu banyak. karena sesuatu yang berlebihan itu memang tidak baik untuk tubuh.

Penulis : Yulianita Daiva