Sempat Dianggap Gila, Acara Televisi Selamatkan Nyawa Emily, Ternyata Ada Penyakit Ini di Otaknya
Seorang gadis tiba-tiba kepribadiannya berubah drastis. Ia sempat dianggap gila. Tak disangka ternyata penyakit ini menyerang otaknya.
Editor: Anita K Wardhani
Dokter berpikir Emily alami gangguan jiwa (skizofrenia).
Tapi hasil tes membuktikan, bahwa Emily tidak mengicap penyakit tersebut.
Disangka juga ada kalau Emily menderita tumor otak.
Sekali lagi, hasil pemerikasaan dengan tidak menemukan tanda-tanda adanya tumor.
Nggak tahu apa yang terjadi, tapi yang pasti kondisi Emily semakin memburuk.
Bill Gavian dapati anaknya itu nggak bisa bicara lagi.
Dalam kondisi yang nggak tahu harus berbuat apa, datanglah sedikit petunjuk.
Seorang kerabat keluarga melihat sebuah program televisi.
Ceritanya tentang seorang jurnalis bernama Susannah Cahalan yang menderita gejala serupa dengan Emily.
Susannah memiliki penyakit autoimun langka yang disebut anti-NMDA receptorencephalitis.
Apa yang terjadi pada korban pengidap itu adalah antibodi mencoba melawan bagian penting otak, yang mengusir kemampuan kognitif.
Penderita penyakit itu akan merasakan otak serasa terbakar.
Dan jika Anda tidak mendapatkan perawatan medis akibatnya adalah mati.
Itu adalah keberuntungan bahwa keluarga tersebut kebetulan menonton program televisi tentang Susannah Cahalan.
Jika tidak, mereka mungkin tidak akan pernah diberi diagnosis yang benar, dan nyawa Emily bisa melayang.
Sudah tahu dengan penyakit yang diidapnya maka dokter dapat melakukan tindakan medis dan Emily dapat sembuh dari penyakit langkanya itu.(*)