Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kapan Mulai Menyapih Anak dan Mengenalkan Makanan Padat? Biar Aman, Cara Nyaman Ini Patut Ditiru

Menyapih adalah sebuah proses di mana bayi mengubah pola makan dari menyusui menjadi semi padat ke padatan.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kapan Mulai Menyapih Anak dan Mengenalkan Makanan Padat? Biar Aman, Cara Nyaman Ini Patut Ditiru
Makanan bayi 

Begitu Ibu memulai dengan cairan, pertahankan rutinitas setiap hari untuk membantu bayi menyesuaikan diri dengan perubahan rasa dan makanan.

Setelah seminggu mencoba, tingkatkan jumlahnya. Begitu bayi mulai menelan jus dan cairan bening lainnya dengan gembira, inilah saatnya untuk beralih ke langkah berikutnya.

Tingkatkan konsistensi secara bertahap: Bila cairan yang bening dan cairan lainnya menjadi bagian dari rencana pola makan anak, mulailah pada makanan bubur dan makanan yang dihaluskan.

“Jangan mencoba memberi buah atau sayur yang sudah dibubuhkan segera setelah cairan. Alih-alih hanya meningkatkan konsistensi jus sehingga sedikit lebih tebal,” saran Dr Santanu.

Ibu bisa melakukan hal yang sama dengan sup sayuran. Begitu bayi merasa nyaman dengan jus dan sup yang lebih tebal teksturnya, teruslah menambah konsistensinya setiap hari.

Tawarkan makanan yang dihaluskan dan ditumbuk: Berikan buah yang telah direbus atau sayuran rebus kemudian tumbuk saat bayi sudah dapat duduk dan menelan makanan dengan baik. Ini terjadi ketika bayi berusia sekitar tujuh bulan.

Apel kukus, kentang tumbuk atau pisang matang merupakan pilihan yang bagus untuk memulai dengan makanan halus dan ditumbuk.

BERITA TERKAIT

Ibu juga bisa mencoba rebusan sayuran hijau tua, wortel, labu, kacang-kacangan, kacang polong, labu dan juga bit.

Ingat! bayi Ibu mungkin tidak mengonsumsi lebih dari dua atau tiga sendok pada awalnya.

Secara bertahap coba dan tingkatkan konsistensi dan jumlah pakan setiap minggunya. Jangan memberikan sayuran mentah karena bisa menyebabkan tersedak.

Jauhkan dari bumbu: “Menahan diri dari penggunaan gula, garam, madu atau apapun sambil menyiapkan makanan bayi. Menggunakan susu formula dalam persiapan masih diperbolehkan,” kata Dr Santanu.

Cobalah satu makanan sekaligus: Saat mencoba makanan yang berbeda, selalu pastikan Ibu mengenalkan satu makanan sekaligus dan tunggu seminggu sebelum mencoba yang baru.

“Dengan cara ini Ibu akan tahu apakah bayi mengalami alergi terhadap makanan dan juga jika bayi dapat mencerna makanan dengan baik,” lanjut Dr Santanu.

Perkenalkan pola makan yang tepat pada bulan ketujuh atau kedelapan: Jangan terus bereksperimen dengan makanan baru terlalu lama. “Pada usia delapan bulan, bayi harus diberi makanan sarapan, makan siang dan makan malam dengan tepat. Selalu buat makanan yang baru disiapkan untuk bayi,” saran Dr Santanu.

Halaman
123
Sumber: Nakita
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas