4 Bulan Berjuang Lawan Leukemia, Ani Yudhoyono Akhirnya Wafat, Kenali Penyebab dan Gejalanya
Setelah empat bulan Berjuang lawan Leukemia, Ani Yudhoyono akhirnya Wafat. Mari kenali penyebab dan gejala kanker darah sebelum terlambat.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Fathul Amanah
Setelah empat bulan Berjuang lawan Leukemia, Ani Yudhoyono akhirnya Wafat. Mari kenali penyebab dan gejala kanker darah sebelum terlambat.
TRIBUNNEWS.COM- Berita duka, Istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono menghembuskan napas terakhir pada, Sabtu (1/6/2019).
Sebelum meninggal dunia, Ani Yudhoyono sempat mengalami kritis hingga harus dirawat di ruang ICU di Nastional University Hospital (NUH) Singapura.
Berdasarkan keterangan dokter kepresidenan, dr. Terawan Agus, Ibu Ani Yudhoyono meninggal dunia pada pukul 11.50 waktu Singapura.
Baca: 43 Tahun Dampingi Ani Yudhoyono, SBY Ikhlaskan Kepergian Istri
Dr. Terawan terus mendampingi keluarga dan jenazah di Singapura.
Ani Yudhoyono mengalami kanker kurang lebih selama 4 bulan.
Ia divonis mengidap kanker darah sejak Februari 2019.
Kondisinya sempat membaik, namun menurun sejak Rabu, 29 Mei 2019.
Baca: Kalimat Terakhir Ani Yudhoyono di Instagram Jadi Sorotan, Yuni Shara & Inul Menangis
Baca: Sekjen Partai Demokrat Ungkap Satu Keinginan SBY Sebelum Berpisah dengan Ani Yudhoyono
Mengutip Kompas.com dari Hallo Sehat, kanker darah merupakan jenis kanker yang memengaruhi produksi dan fungsi sel darah.
Artinya, jika seseorang mengidap penyakit ini, produksi atau fungsi sel darah pada tubuhnya tidak normal.
Kanker darah merupakan jenis kanker yang sering dijumpai.
Penderitanya juga berasal dari beragam usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Untuk itu, kita perlu mengenal jenis dan gejala dari kanker darah.
Setidaknya ada tiga jenis kanker darah paling umum yang diketahui hingga saat ini.