Kebutuhan Cairan Mulai Berkurang Saat Memasuki Usia Lansia, Ini Sebaiknya Dilakukan
Asupan vitamin dalam makanan dan minuman pada orang usia lanjut tidak perlu sebanyak saat masih muda.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Memasuki usia lanjut atau yang disebut dengan lansia maka kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh mulai berkurang.
Hal tersebut karena fungsi organ-organ dalam tubuh juga mulai berkurang sehingga asupan vitamin pada makanan dan minuman tidak perlu sebanyak saat masih muda.
Dokter Spesialis Gizi Klinik, Dr. Gracia J.M.T Winaktu, MS, Sp.GK menjabarkan misalnya untuk konsumsi air putih, kalau saat usia muda disarankan mengonsumsi delapan gelas tetapi saat lansia cukup enam gelas saja.
Tujuannya agar kerja jantung dan ginjal tidak terlalu berat.
Baca: Update Kasus KLB Hepatitis A di Pacitan, 957 Orang Terjangkit
“Kalau misalnya minumnya tetap sama dengan kita yang belum lansia maka akan memperberat kerja organ tubuh terutama jantung dan ginjal,” ungkap dr. Gracia saat ditemui di aara Peluncuran Buku ‘Lansia Zaman Now’ di Gramedia Pondok Indah Mal, Jakarta Selatan, Sabtu (29/6/2019).
Kemudian untuk cairan lainnya seperti susu untuk lansia cukup satu gelas per hari saja kalau pola makannya masih normal, tapi jika ada kuantitas makan mulai menurun bisa lebih dari satu gelas.
Baca: Pacitan KLB Hepatitis A, Ipong Muchlisoni Waspadai Penyebaran Penyakit ke Ponorogo
“Misalnya pada lansia pola makan kurang bagus karena ada gangguan pencernaan atau ada masalah pada gigi susah mengunyah sarankan mengganti makanan dengan cairan karena susu lengkap sekali dan bantu bebas laktosa ya buat diare,” ungkap dr. Gracia.
Adapun susu memiliki kandungan kalsium dan vitamin D yang baik untuk menunjang kesehatan tulang, dan gigi yang kerap menjadi masalah pada orangtua.