Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Bahaya Pernikahan Sedarah: Bayi yang Dilahirkan Berpotensi Cacat, Gangguan Mental hingga Kerdil

Dalam kacamata budaya Indonesia, pernikahan antara saudara kandung semacam ini dianggap tabu dan menyimpang.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Bahaya Pernikahan Sedarah: Bayi yang Dilahirkan Berpotensi Cacat, Gangguan Mental hingga Kerdil
Tribun Video
Jasad Bayi yang Ditemukan di Jambi Ternyata Hasil Hubungan Sedarah 

Meski begitu, alel resesif jarang terjadi karena mitra produksi acak belum tentu memiliki alel yang sama.

Namun lain halnya ketika terjadi perkawinan sedarah.

Pertemuan alel yang sama meningkat, sehingga potensi akibatnya pun lebih besar.

Bukti Studi Sebuah studi tentang anak-anak hasil perkawinan sedarah di Cekoslowakia menemukan 42 persen menderita cacat lahir yang parah atau menderita kematian dini.

Tak hanya itu, 11 persen lainnya mengalami gangguan mental.

Sekelompok konselor genetik juga membeberkan konsekuensi biologis dari hubungan pernikahan sedarah.

Dari penelitian yang dilakukan, mereka menemukan efek inses sebanyak 40 persen anak-anak dilairkan dengan kelainan resesif autosom, kelainan fisik bawaan, bahkan defisik intelektual yang parah.

BERITA REKOMENDASI

14 persen lainnya mengalami cacat mental ringan.

Sedangkan anak yang baru lahir menderita kematian dini, cacat lahir, atau gangguan mental parah mendekati angka 50 persen.

Beberapa contoh cacat yang terlihat dalam kasus inses di antaranya:

Mengurangi kesuburan

Mengurangi tingkat kelahiran


Angka kematian bayi dan anak lebih tinggi

Ukuran tubuh ketika dewasa lebih kecil (cebol/kerdil)

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas