Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

5 Tahun Tak Bisa Buang Air Kecil, Wanita Ini Ceritakan Bagaimana Kandung Kemihnya Hampir 'Meledak'

5 Tahun Tak Bisa Buang Air Kecil, Wanita Ini Ceritakan Bagaimana Kandung Kemihnya Hampir 'Meledak'

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in 5 Tahun Tak Bisa Buang Air Kecil, Wanita Ini Ceritakan Bagaimana Kandung Kemihnya Hampir 'Meledak'
Daily Mail
5 Tahun Tak Bisa Buang Air Kecil, Wanita Ini Ceritakan Bagaimana Kandung Kemihnya Hampir Meledak 

Tapi lama kelamaan Pollyanna merasa sulit karena kandung kemihnya kejang, membuatnya sakit.

Pollyanna menjalani serangkaian tes, yang kemudian ia didiagnosis sindrom Fowler pada tahun 2014.

Kondisi itu hanya menyerang wanita, umumnya usia 20-30 tahun.

Baca: Punya 19 Jari Kaki & 12 Jari Tangan, Wanita Ini Takut Keluar Rumah karena Warga Menyebutnya Penyihir

Ilmuan masih belum menemukan apa yang menyebabkan sindorm itu dan bagaimana bisa menjangkiti pasien.

Pada Juni 2014, Pollyanna dipasangi kateter sebagai jalur keluar urinnya.

Namun karena rasa sakit yang dialaminya, pada Desember 2014, dokter menawarkan operasi urostomi, yaitu pembuatan jalur keluar urin melalui bukaan pada abdomen atau perut, yang lebih dikenal dengan stoma.

via Daily Mail

Pollyanna kemudian menjalani operasi itu pada Februari 2015.

Berita Rekomendasi

Kelegaannya itu rupanya tak bertahan lama.

Ia mengalami kejang pada kandung kemih lagu.

Hingga akhirnya pada Juli 2018, kandung kemih Pollyanna diangkat.

Meski sekarang kantung stomanya berfungsi dengan baik, Pollyanna merasa khawatir,

Ia takut kantungnya akan bocor, atau terlihat di balik pakaiannya.

Kini, Pollyanna berani berbicara tentang sindrom Fowler demi meningkatkan kesarana masyarakat terhadap penyakit itu.

Ia mengaku operasi pengangkatan kandung kemih adalah keputusan terbaik yang dipilihnya.

via Daily Mail

Masalah Kandung Kemih yang Diderita Pollyanna Love:

4 Tahun: Terjadi beberapa kali infeksi kandung kemih

16 Tahun: Pertama kali tidak bisa buang air kecil sama sekali. Ia masih bisa buang air kecil lagi setelahnya.

18 Tahun (2014): Jumlah urin makin sedikit. Kateter sementara dipasang pada Juni 2014.

Setelah ia didiagnosis sindrom Fowler, kateter permanen dipasang.

2015: Dokter melakukan operasi pembuatan kantung stoma pada bagian perut Pollyanna.

Namun penanganan itu tidak bertahan lama, ia kembali mengalami kejang yang menyakitkan.

2018: Demi mengakhiri penderitaan, kandung kemih Pollyanna diangkat seutuhnya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas