Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Cegah Penyebaran COVID-19, Bupati Klungkung Intruksikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Corona (COVID-19) terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung.

Editor: FX Ismanto
zoom-in Cegah Penyebaran COVID-19, Bupati Klungkung Intruksikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
TRIBUNNEWS.COM/IST
Langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Corona (COVID-19) terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung. Bupati Klungkung Nyoman Suwirta menginstruksikan kepada semua pimpinan kantor, sekolah maupun tempat pelayanan publik untuk turut serta dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). 

TRIBUNNEWS.COM, KLUNGKUNG BALI - Langkah antisipasi terhadap penyebaran virus Corona (COVID-19) terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung. Bupati Klungkung Nyoman Suwirta menginstruksikan kepada semua pimpinan kantor, sekolah maupun tempat pelayanan publik untuk turut serta dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

Salah satu arahannya adalah melaksanakan disinfeksi rutin pada tempat tempat umum yang memiliki resiko dalam penyebaran virus Corona, seperti terminal, hotel, restaurant, object wisata, pusat perbelanjaan, fasilitas kesehatan, dan tempat umum lainnya.

Kemudian juga Bupati Suwirta meminta agar menyediakan Hand Sanitizer atau sabun pada setiap tempat cuci tangan. Meski terlihat sederhana, Bupati Suwirta meyakini cara ini cukup efektif untuk mencegah, dengan memulai pola hidup bersih. “Semua kantor dan sekolah hingga tempat pelayanan publik, harus siapkan antiseptik. Virus itu tidak tahu kapan datangnya, dan siapa yang bawa, sulit diketahui. Pihak sekolah segera lakukan ini sebagai pencegahan,” kata Bupati Suwirta, Sabtu (7/3/2020).

Ia mengaku sudah menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD agar segera menyediakan antiseptik itu. Jajaran pemerintah daerah harus mampu memberikan contoh lebih dulu, sehingga bisa diikuti oleh lembaga lain dan masyarakat secara umum.

Demikian juga sekolah-sekolah, agar mampu memberikan contoh kepada peserta didiknya mulai dari bangku sekolah. Langkah antisipasi dari bangku sekolah dinilai jauh lebih efektif, karena langsung menyentuh kebiasaan siswa, yang bisa ditularkan pada kehidupan keluarganya. “Selama ini kita kebiasaan begitu, panik setelah hal buruk terjadi. Makanya, lakukanlah kebiasaan hidup bersih itu sehari-hari. Jadi, bukan hanya lingkungan rumah sakit saja yang harus ada antiseptiknya,” tegasnya.

Bupati Suwirta mengingatkan, kebiasaan hidup bersih semestinya bukan hanya dilakukan saat momen ancaman virus saja. Tetapi, semestinya dapat dilakukan setiap hari. Selain itu ia menghimbau agar petugas, pengunjung, maupun masyarakat selalu menjaga kesehatan dan kebugaran dirinya.

“ini dapat dilakukan dengan rajin mencuci tangan dengan air mengalir atau dengan cairan yang mengandung alcohol atau disinfektan, kemudian mengkonsumsi gizi seimbang, perbanyak makan sayur dan buah, dan rajin berolahraga serta istirahat yang cukup,” ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Ia pun menambahkan, bahwa penggunaan masker hanya dilakukan jika ada indikasi sakit dengan gejala demam, batuk, sesak, dan gangguan pernafasan. “Jika ada gejala seperti itu, gunakan masker, dan segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat,” tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas