Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Pria di China Meninggal karena Hantavirus, Berikut Cara Penularan, Gejala hingga Pencegahannya

Seorang pria di China meninggal karena Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS). Berikut cara penularan, gejala, diagnosis, perawatan dan pencegahannya.

Penulis: Rica Agustina
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Pria di China Meninggal karena Hantavirus, Berikut Cara Penularan, Gejala hingga Pencegahannya
iStock
Seorang pria di China meninggal karena Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS). Berikut cara penularan, gejala, diagnosis, perawatan dan pencegahannya. 

Namun, siapa pun bahkan orang yang sangat sehat berpotensi terinfeksi hantavirus setelah terkontaminasi tikus HPS.

Gejala Hantavirus

Gejala-gejala hantavirus umumnya sulit terdeteksi.

Namun, menurut informasi, gejala-gejala penyakit ini berkembang antara 1 dan 8 minggu setelah trepapar urin segar, kotoran, atau air liur dari tikus yang terinfeksi.

Gejala awal yang dirasakan berupa rasa kelelahan, demam, dan nyeri otot terutama pada kelompok otot besar yakni ​​paha, pinggul, punggung juga bahu.

Penderita juga akan mengalami sakit kepala, pusing, kedinginan, masalah perut, seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut.

Sementara itu, untuk gejala dalam empat sampai 10 hari yakni penderita merasakan batuk dan sesak napas.

Peromyscus maniculatus/tikus rusa
Peromyscus maniculatus/tikus rusa (RodentFancy.com)
Berita Rekomendasi

Diagnosis dan Perawatan

Ketika seseorang mengalami gejala-gejala awal HPS dan merasa memiliki riwayat bersinggungan dengan tikus, sebaiknya ia segera memeriksakan diri ke dokter.

Tidak ada perawatan khusus, penyembuhan, atau vaksin untuk infeksi hantavirus.

Namun, orang yang mengalami gejala awal dan segera memeriksakan diri berpotensi sembuh lebih cepat.

Pasien yang terlanjur mengalami gejala sesak napas mempunyai peluang kecil untuk memungkinkan perawatan berjalan efektif.


Perawatan intensif berupa intubasi dan terapi oksigen untuk membantu sistem pernapasan yang terganggu akan membuat kondisi pasien membaik.

Baca: Sindiran Keras untuk Influencer dari Ojol di Tengah Corona: Kemana Kalian yang Suka Posting-posting

Baca: Bupati Karawang Cellica Positif Corona meski Tak Ada Gejala, Ini Imbauannya untuk Masyarakat

Pencegahan

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas