Cermat Memasak Sayuran yang Kandung Vitamin C, Kadarnya Bisa Berkurang Saat Terkena Suhu Panas
Vitamin C ini akan menurun kadar vitaminnya kalau lama terpapar udara bebas dan suhu yang terlalu panas.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Vitamin C termasuk sumber vitamin yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga imunitas.
Dokter Spesialis Gizi Klinis dr. Beatrice Anggono SpGK dari Rumah Sakit Royal Progres menjelaskan untuk pengelolaan vitamin c ini harus hati-hati.
Pasalnya Vitamin C ini akan menurun kadar vitaminnya kalau lama terpapar udara bebas dan suhu yang terlalu panas.
Sehingga sumber Vitamin C pada sayur-sayuran sebaiknya tidak terlalu lama dimasak agar tetap segar dan vitaminnya bisa terserap optimal oleh tubuh.
"Vitamin C kalau kena udara bebas dia akan turun vitaminnya, kemudian dari cara masak dengan suhu tinggi, waktu masaknya berapa lama," ungkap dr. Beatrice saat live di instagram Green Pramuka Square, Senin (11/5/2020).
Selain itu dr. Beatrice menambahkan proses penyajian sumber vitamin C harus sangar diminamlisir misalnya dicuci dulu baru dipotong-potong.
Baca: Bamsoet dan SOKSI Adakan Rapid Test, Suntik Vitamin C dan Bagikan Sembako
Baca: MPASI Bergizi Bayi 7 Bulan, Yuk Buatkan Si Kecil Bubur Apel Pir yang Kaya Vitamin Ini
"Karena makin lama makin turun vitaminnya proses masaknya ya seminimal mungkin gak usah cuci potong cuci rendam, sekali cuci saja," kata dr. Beatrice.
Sebelumnya dr. Reisa Broto Asmoro menyebutkan untuk mendapatkan vitamin C memang paling mudah didapatkan dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan daripada repot mencari vitamin c bentuk sirup, tablet yang sekarang banyak diburu.
"Vitamin bisa didapatkan dari buah dan sayur itulah sebabnya perlu makan buah setiap hari bahkan porsi sayur sama kaya porsi karbohidrat dan porsi buah harus dibedakan dengan sayuran. Porsi buah sama banyaknya sama dengan lauk," pungkas dr. Reisa