Mengulik Kandungan Nutrisi Kulit Ayam, Ternyata Baik Buat Kesehatan
Sebagian orang paling suka makan kulit ayam karena rasanya enak. Namun, banyak orang beranggapan kulit ayam sebagai makanan tidak sehat.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Sebagian orang paling suka makan kulit ayam karena rasanya enak.
Di sisi lain, kulit ayam juga mengandung lemak tinggi yang dianggap bisa memicu obesitas dan berbagai penyakit kronis.
Itu sebabnya, banyak yang menyarankan untuk membuang bagian kulit sebelum mengolah ayam untuk dijadikan santapan.
Kandungan nutrisi kulit ayam
Mengonsumsi daging ayam beserta kulitnya memang bisa menambah kalori, kolesterol, dan lemak.
Baca: Pilihan Nutrisi yang Pas untuk yang Hobi Traveling Sekaligus Berburu Kuliner
Itu sebabnya, beberapa orang memilih untuk menghilangkan bagian kulit sebelum mengonsumsinya.
Menurut data The National Nutrient Database USDA, dalam 100 gram kulit ayam mengandung sekitar sembilan gram lemak, di mana hanya 30 persen di antaranya merupakan lemak jenuh dan sisanya merupakan lemak tak jenuh.
Dalam 100 gram kulit ayam juga mengandung sekitar 109 miligram kolesterol.
Baca: Mengetahui Nutrisi Tomat dan Khasiatnya untuk Kesehatan
Sebagai perbandingan, 113 gram bagian dada ayam tanpa kulit hanya mengandung sekitar tiga gram lemak, di mana kandungan lemak jenuh hanya mencapai 0,4 persen dari total kalori.
Manfaat kulit ayam
Sebagian besar lemak dalam kulit ayam merupakan lemak tak jenuh yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan tekanan darah.
Kulit ayam juga mengandung omega 9 atau asam oleat yang membantu mengurangi risiko penyakit stroke dan kardiovaskular.
Nutrisi ini juga membantu penyerapan vitamin dan menstabilkan suasana hati.
Efek samping kulit ayam
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.