TRIBUNNEWS.COM - Pandemi covid-19 menyebabkan banyak masyarakat panik. Terlebih para ibu yang punya bayi yang masih menyusui. Bagaimana agar pemberian Air Susu Ibu (ASI) aman?

Mudahnya penyebaran virus corona menyebabkan adanya aturan pembatasan kontak langsung. Aturan tentang protokol kesehatan selalu menekankan aturan berjarak tiap individu.

Tapi bagaimana dengan ibu menyusui? Menyusui merupakan aktivitas yang penting bagi ibu dan bayi. ASI dapat membantu menaikkan imun pada buah hati agar tidak mudah sakit.

Di tengah pandemi ini, UNICEF mengeluarkan panduan menyusui.

Panduan ini dikeluarkan agar ibu dan buah hati tetap aman saat menyusui.

Berikut panduan menyusui selama pandemi dari UNICEF

Tetap menyusui buah hati dengan menerapkan 3M

Panduan menyusui yang pertama adalah tetap menyusui buah hati dengan menerapkan 3M. UNICEF menganjurkan ibu untuk tetap memberikan ASI. ASI merupakan sumber makanan bayi yang dapat meningkatkan imun buah hati. Sebelum menyusui, Anda harus melakukan 3M terlebih dahulu.

Memakai masker selama menyusui
Mencuci tangan menggunakan sabun sebelum dan setelah menyentuh bayi
Membersihkan dan menyemprot desinfektan di ruangan dan permukaan perabotan
Jangan biarkan orang lain untuk berdekatan dengan Anda. Jika Anda tidak yakin dengan kesehatan orang lain.

Tambah protokol kesehatan pribadi jika merasa sakit tapi tetaplah memberi ASI pada buah hati

Seperti yang diinformasikan UNICEF, ibu yang terinfeksi Corona sebelum melahirkan akan membuat antibodi.

Antibodi tersebut terkandung dalam ASI si ibu sehingga bisa membantu imun buah hati.

Panduan Memberi ASI untuk Ibu yang Rasakan Gejala Covid-19
Jika Anda merasakan gejala Corona, segeralah mencari pengobatan. Ikuti anjuran dokter tentang penanganan Covid-19.

Jika sudah mulai membaik dan dokter mengijinkan, Anda bisa mulai menyusui kembali. Tentunya dengan menerapkan 3M secara disiplin.