Tingkat Kematian Tinggi, Baru 8 Provinsi di Indonesia yang Bebas Rabies
Saat itu ada 5 provinsi dengan jumlah kematian tertinggi antara lain Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, dan Nusa Teng
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
![Tingkat Kematian Tinggi, Baru 8 Provinsi di Indonesia yang Bebas Rabies](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/vaksinasi-rabies-gratis-hewan-peliharaan_20200928_163910.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan mencatat angka kematian akibat Rabies di Indonesia cukup tinggi yakni 100-156 kematian per tahun, dengan Case Fatality Rate (Tingkat Kematian) hampir 100 persen.
Dalam peringatan Hari Rabies yang digelar Kemenkes RI beberapa waktu lalu, catatan 5 tahun terakhir (2015-2019) kasus gigitan hewan penular rabies dilaporkan berjumlah 404.306 kasus dengan 544 kematian.
Saat itu ada 5 provinsi dengan jumlah kematian tertinggi antara lain Sulawesi Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, dan Nusa Tenggara Timur.
Baca: Hari Rabies Sedunia, Dog Meat Free Indonesia Ingatkan Risiko Mematikan Penularan Rabies
Sedangkan kejadian luar biasa (KLB) rabies tahun 2019 terakhir dilaporkan terjadi di Nusa Tenggara Barat.
Kemudian, dari 34 provinsi di Indonesia, hanya 8 provinsi yang bebas rabies. 8 provinsi tersebut adalah Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Papua, Papua Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Sementara 26 provinsi lain masih endemik rabies.
Dari gambaran tersebut, rabies masih menjadi ancaman kesehatan masyarakat. 98% penyakit rabies ditularkan melalui gigitan anjing, dan 2% penyakit tersebut ditularkan melalui kucing dan kera.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.