Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

16 Penyakit yang Berpotensi Jadi Pandemi Selanjutnya, Termasuk Nipah, Virus Hendra hingga Ebola

16 penyakit telah muncul di negara-negara di seluruh dunia dan berpotensi memicu pandemi baru

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in 16 Penyakit yang Berpotensi Jadi Pandemi Selanjutnya, Termasuk Nipah, Virus Hendra hingga Ebola
AFP
Ilustrasi virus mematikan dan petugas medis - 16 penyakit telah muncul di negara-negara di seluruh dunia dan berpotensi memicu pandemi baru. 

- Marburg: Demam berdarah akibat virus di keluarga yang sama dengan Ebola

- Hepatitis C: Penyakit yang ditularkan melalui darah yang dapat menyebabkan kanker hati

- Demam Lassa: Kondisi yang berpotensi fatal yang menyebabkan pembengkakan pada wajah, pendarahan dari mulut, hidung, dan vagina

- SARS: Virus corona yang menyebar dengan cara yang mirip dengan flu yang telah diberantas pada manusia, tetapi dapat ditularkan kembali melalui hewan lagi.

- Cryptosporidiosis: Penyakit diare yang dapat hidup di usus manusia dan hewan serta di air hangat

- vCJD: Penyakit otak yang ditularkan melalui makan daging yang terinfeksi yang dapat menyebabkan masalah kejiwaan, perubahan perilaku, dan sensasi nyeri.

- Influenza H5NI: Jenis flu burung yang sangat menular yang menyerang sistem pernafasan

Berita Rekomendasi

- Enterovirus 71: Penyakit saraf yang dapat menyebabkan penyakit tangan, kaki, dan mulut pada anak-anak

Sekelompok kasus penyakit, yang bisa sangat berbahaya bagi anak-anak, terlihat di West Midlands pada tahun 2016.

Jika tidak diobati pada pasien dengan sistem kekebalan yang lemah, dapat menjadi kronis dan bahkan fatal.

Penyakit lain yang harus diwaspadai adalah Nipah, yang ditularkan oleh kelelawar dan telah mewabah di Asia Tenggara dan Asia Selatan.

Ilustrasi virus Nipah - Ensefalitis dan pneumonia yang disebabkan oleh virus Nipah, ilustrasi komputer. Virus Nipah bersifat zoonosis (ditularkan ke manusia dari hewan) dan pertama kali ditemukan di Malaysia dan Singapura pada orang-orang yang berhubungan dekat dengan babi. Awalnya diisolasi pada tahun 1999 setelah memeriksa sampel dari wabah ensefalitis dan penyakit pernapasan di antara pria dewasa di kedua negara tersebut.
Ilustrasi virus Nipah - Ensefalitis dan pneumonia yang disebabkan oleh virus Nipah, ilustrasi komputer. Virus Nipah bersifat zoonosis (ditularkan ke manusia dari hewan) dan pertama kali ditemukan di Malaysia dan Singapura pada orang-orang yang berhubungan dekat dengan babi. Awalnya diisolasi pada tahun 1999 setelah memeriksa sampel dari wabah ensefalitis dan penyakit pernapasan di antara pria dewasa di kedua negara tersebut. (KATERYNA KON / SCIENCE PHOTO LIBRA / KKO / Science Photo Library via AFP)

Penyakit saraf itu menyebabkan pembengkakan otak yang parah, kejang dan muntah dan memiliki angka kematian setinggi 70 persen.

Penyakit fatal lainnya yakni termasuk virus Whitewater Arroyo, yang diperkirakan tidak dapat menular ke manusia hingga menewaskan tiga wanita di Calfornia, termasuk seorang gadis berusia 14 tahun.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas