Mengenal Kateter Urine: Ini Kegunaan, Jenis, dan Prosedur Pemasangan Kateter Urine
Kateter urine adalah tabung fleksibel untuk mengalirkan urin dari kandung kemih, berikut kegunaan, jenis, dan prosedur pemasangannya.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai apa itu kateter urine, lengkap beserta kegunaan dan jenis-jenisnya.
Kateter urine adalah tabung fleksibel untuk mengalirkan urine dari kandung kemih dan mengarah ke kantong drainase.
Kateter umumnya diperlukan ketika seseorang tidak dapat mengosongkan kandung kemihnya.
Jika kandung kemih tidak dikosongkan, urine dapat menumpuk dan menyebabkan tekanan pada ginjal.
Tekanan tersebut bisa menyebabkan gagal ginjal, yang bisa berbahaya dan mengakibatkan kerusakan permanen pada ginjal.
Dikutip dari News Medical, kateter telah digunakan oleh manusia sejak zaman kuno.
Baca juga: Obat Herbal dan Obat Kimia Beri Manfaat yang Sama untuk Kesehatan
Baca juga: Hipertensi dan Diabetes Jadi Penyebab Penyakit Gagal Ginjal Kronis, Ini Penjelasan Dokter
Orang Suriah kuno membuat kateter dari buluh, sementara orang Yunani kuno menggunakan tabung logam berlubang yang dimasukkan melalui uretra ke dalam kandung kemih untuk mengosongkannya.
Dalam pengobatan modern, penggunaan kateter pertama kali dijelaskan oleh Dr. NB Sornborger yang mematenkan jarum suntik dan kateter pada tahun 1868.
Mengapa kateter perlu digunakan?
Seorang dokter mungkin akan merekomendasikan kateter untuk seseorang yang mengalami kesulitan saat buang air kecil.
Berikut beberapa alasan seseorang membutuhkan kateter, dikutip dari Medicalnewstoday:
- Terjadi penyumbatan di uretra, yang merupakan saluran yang membawa urin keluar dari kandung kemih
- Cedera uretra
- Prostat yang membesar pada pria