Mengenal Kateter Urine: Ini Kegunaan, Jenis, dan Prosedur Pemasangan Kateter Urine
Kateter urine adalah tabung fleksibel untuk mengalirkan urin dari kandung kemih, berikut kegunaan, jenis, dan prosedur pemasangannya.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Dikutip dari Healthline, ada tiga jenis kateter, yakni indwelling catheters, external catheters, and short-term catheters.
1. Indwelling Catheters/Kateter yang menetap
Kateter yang menetap mirip dengan kateter intermiten, tetapi tetap terpasang selama beberapa hari atau minggu.
Kateter yang menetap adalah kateter yang berada di kandung kemih.
Jenis ini dapat berguna untuk jangka waktu pendek dan panjang.
Seorang perawat biasanya memasukkan kateter ke dalam kandung kemih melalui uretra.
Namun terkadang, perawat akan memasukkan kateter ke dalam kandung kemih melalui lubang kecil di perut.
Balon kecil di ujung kateter digelembungkan dengan air untuk mencegah tabung meluncur keluar dari tubuh.
Balon kemudian bisa mengempis saat kateter perlu dilepas.
Ada dua jenis kateter yang menetap, yang memiliki teknik penyisipan berbeda:
- Kateter uretra: disebut juga disebut kateter Foley. Kateter jenis ini dipasang melalui uretra.
- Kateter suprapubik: kateter suprapubik dimasukkan melalui lubang kecil beberapa inci di bawah pusar.
Operasi ini akan dilakukan di rumah sakit saat pasien berada di bawah pengaruh bius lokal atau ringan.
2. External Catheters