Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Teknik Terbaru Atasi Nyeri Memungkinkan Pasien Tidak Perlu Konsumsi Obat Minum Secara Rutin

Keragaman kasus antara lain nyeri kepala dan leher, nyeri wajah sebelah, nyeri sendi leher dan nyeri bahu siku tangan dan punggung

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Teknik Terbaru Atasi Nyeri Memungkinkan Pasien Tidak Perlu Konsumsi Obat Minum Secara Rutin
eatthis.com
Ilustrasi nyeri otot 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tata kelola atau manajemen terapi nyeri intervensi kini menjadi tindakan minimal invasif melalui panduan dengan alat dalam mengobati keluhan nyeri, untuk nyeri akut dan nyeri kronik, untuk jangka panjang ataupun permanen.

Interventional Pain Management menjadi pilihan terapi penghilang rasa nyeri jika pasien tidak merasakan efek yang berarti terhadap obat anti nyeri oral  atau pasien yang takut dioperasi, termasuk pasien pasca operasi namun keluhan nyeri tetap dirasakan.

dr Reno Yonora SpAn dari RS Siloam Bekasi Timur  mengatakan, Interventional Pain Management memiliki keunggulan, selain tindakan yang minimal invasif, waktu pemulihan pasca tetapi cepat dan efek anti nyeri bisa dirasakan untuk jangka panjang.

"Menggunakan metode ini memungkinkan pasien tidak harus mengkonsumsi obat minum rutin," kata Reno saat saat edukasi daring bertajuk Solusi Terkini Atasi Nyeri Tanpa Operasi yang merupakan teknik terupdate dalam mengatasi rasa nyeri belum lama ini. 

Area penanganan IPM meliputi keluhan nyeri dari kepala sampai kaki, saraf terjepit serta nyeri akibat kanker bahkan nyeri juga menjadi bagian dari terapi yang dikerjakan.

Baca juga: Dokter Sebut Harus Waspada Jika Alami Nyeri Kepala dengan Kondisi Seperti Berikut

Reno  menjelaskan akan keragaman kasus antara lain nyeri kepala dan leher, nyeri wajah sebelah, nyeri sendi leher dan nyeri bahu siku tangan dan punggung. 

Salah satu unggulan terapi di Pain Clinic   Siloam Hospitals Bekasi Timur untuk nyeri kepala adalah  pengobatan vertigo, gangguan pola tidur dan rhinitis.

Berita Rekomendasi

Di IG Live hari ini hadir Prof. Dr.dr.Sugiharto, SpOG (K) Fertility - yang sudah menjalani terapi Vertigo 4 bulan yang lalu yang dilakukan oleh dr Reno telah merasakan efek yang sangat berarti.

Pasca-terapi Vertigo yang sudah dialami 5 tahun yang lalu, sudah tidak pernah muncul lagi.

Prof Sugiharto sudah bisa menjalankan profesi dengan nyaman, bisa menyetir mobil, naik sepeda dan menjalankan aktivitas sehari hari dengan berkualitas.

dr Reno menjelaskan pula mengenai pentingnya konsultasi akan keluhan nyeri dengan dokter agar mendapat penanganan dan pilihan terapi yang tepat di fasilitas pelayan kesehatan yang sudah dilengkapi Pain Clinic yang memadai.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas