TRIBUNNEWS.COM - Tubuh yang fit dan ideal pastinya menjadi dambaan setiap orang. Tidak hanya dapat memperbaiki penampilan, tubuh yang ideal juga penting untuk menjaga kesehatan Anda.

Jika Anda memiliki berat badan berlebih ataupun kurang, Anda mungkin telah mencoba berbagai cara untuk dapat mewujudkan tubuh yang ideal, termasuk melakukan diet hingga berolahraga secara rutin.

Namun, ada juga beberapa orang yang tetap merasakan kesulitan dalam mengurangi maupun menambah bobot badan meski telah melakukan upaya-upaya tersebut. Apakah Anda salah satunya?

Ternyata, selain mengatur pola makan dan berolahraga, ada faktor lain yang berpengaruh terhadap berat badan Anda. Jika Anda belum mengetahui faktor yang satu ini, mungkin saja hal itu menjadi penyebab mengapa upaya-upaya yang Anda lakukan belumlah membuahkan hasil. Faktor tersebut adalah faktor genetik.

Faktor genetik berpengaruh terhadap respon tubuh

Setiap tubuh manusia memiliki karakter gen yang berbeda-beda. Karakter gen ini sangat berpengaruh terhadap berbagai hal pada tubuh Anda, termasuk sifat, fisik, kesehatan, serta respon tubuh terhadap nutrisi, jenis olahraga, dan risiko penyakit yang ditimbulkan.

Dengan karakter gen yang berbeda-beda, setiap orang memiliki respon yang berbeda-beda pula terhadap makanan yang dikonsumsi serta olahraga yang dijalani.

Lantas, tidak heran jika ada orang yang sering makan banyak namun tubuhnya tidak gemuk, ataupun sebaliknya. Dalam beberapa kasus, ada juga orang yang terdampak kondisi kesehatannya saat mengonsumsi suatu jenis makanan, meskipun orang lain tidak merasakan efek samping yang sama saat mengonsumsi makanan tersebut.

Faktor genetik inilah yang juga berpengaruh terhadap proses penurunan maupun penambahan berat badan Anda. Maka itu, tidak semua metode diet dan jenis olahraga tertentu cocok untuk Anda lakukan, karena semuanya dipengaruhi oleh faktor genetik.

Periksa gen tubuh sebelum diet dan berolahraga

Bagi Anda yang sedang menjalankan diet dan mendambakan tubuh ideal, Prodia Nutrigenomics hadir untuk memberikan solusi bagi Anda sebagai satu-satunya laboratorium klinik di Indonesia yang melaksanakan pemeriksaan genomik secara mandiri.

Melalui pemeriksaan genomik di laboratorium Prodia Nutrigenomics, Anda dapat mengetahui kebutuhan tubuh Anda secara menyeluruh, termasuk kebutuhan nutrisi, jenis makanan, serta kegiatan fisik yang sesuai untuk Anda.  

Pemeriksaan Prodia Nutrigenomics dapat dilakukan mulai dari usia 18 tahun dan cukup dilakukan satu kali saja seumur hidup.

Dengan mengetahui kebutuhan tubuh Anda secara menyeluruh, Anda pun akan mendapatkan panduan yang tepat dalam mengelola berat badan serta mencegah timbulnya beragam risiko penyakit, terutama penyakit degeneratif seperti obesitas dan diabetes.

Selain pemeriksaan Prodia Nutrigenomics, Prodia juga menawarkan Panel Check-Up Fat Loss yang terdiri dari beberapa pemeriksaan laboratorium maupun non-laboratorium. Melalui jenis pemeriksaan ini, Anda dapat mengetahui kondisi kesehatan Anda sebelum melaksanakan program penurunan lemak (fat loss), serta melakukan konsultasi yang didampingi oleh dokter spesialis gizi dan spesialis kedokteran olahraga dari Prodia.

Bersama Prodia Nutrigenomics, kini Anda memiliki solusi tepat dalam memilih jenis diet dan olahraga yang memang khusus dan sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda.

Selama bulan Desember 2021, Anda bisa mendapatkan gratis Panel Check-Up Fat Loss dengan melakukan pemeriksaan Prodia Nutrigenomics! Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.prodia.co.id atau hubungi Kontak Prodia 1500 830.