Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Kelainan Ginjal Pada Anak Bisa Diketahui Bahkan saat Masih Dalam Kandungan

Salah satu bentuk menjaga kesehatan ginjal adalah melakukan evaluasi dan pengecekan kesehatan ginjal secara rutin.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Kelainan Ginjal Pada Anak Bisa Diketahui Bahkan saat Masih Dalam Kandungan
Metropolis Healthcare
Ilustrasi Kelainan Ginjal Pada Anak Bisa Diketahui Bahkan saat Masih Dalam Kandungan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada prinsipnya organ ginjal anak dengan orang dewasa memiliki fungsi yang sama. Terutama menghasilkan hormon yang dibutuhkan oleh tubuh.

Misalnya hormon yang bisa mengatur tekanan darah, berkaitan dengan produksi sel darah merah, membuang zat sisa, kelebihan cairan dalam tubuh dan sebagainya.

Aktivitas ini membuat fungsi tubuh dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu penting menjaga ginjal agar tetap sehat.

Tanda ginjal yang sehat terhadap anak semua berfungsi dengan baik.

Baca juga: Alasan Pentingnya Screening Hipotiroid Kongenital sesaat Bayi Lahir

Hal ini dikemukakan oleh Ahli Nefrologi Anak, Prof DR dr Dany Hilmanto Sp A(K). Salah satu bentuk menjaga kesehatan ginjal adalah melakukan evaluasi dan pengecekan kesehatan ginjal secara rutin.

"Memeriksa tekanan darah secara teratur saat usia anak 3 tahun. Sehingga apa bila fungsi baik, maka dianggap fungsi ginjal anak baik," ungkap dr Dany dalam live Instagram, dikutip Tribunnews, Senin (14/3/2022).

Berita Rekomendasi

Selain itu bagi orangtua bisa melihat secara awam terkait kesehatan ginjal. Hal ini bisa dilihat dari frekuensi buang air, baik jumlah dan warnanya.

Namun dr Dany menekankan yang paling penting adalah bisa melihat komponen urin dan warna. Secara mikroskopis, bisa dilihat apakah urin mengandung protein atau darah.

"Bahkan di dalam kandungan pun dengan USG secara rutin pada ibu hamil bisa mendeteksi kelainan ginjal pada anak tersebut. Sehingga sejak lahir bisa ditangani," kata dr Dany menambahkan.

Ini bisa dilihat jika ada cairan di dalam ginjal. Kemungkinan ada sumbatan di bawah aliran urin yang mengalir dari ginjal ke saluran kencing.

Sumbatan ini membuat cairan tidak mengalir dengan baik. Sehingga ginjal terbenam oleh cairan dan menimbulkan gangguan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas