Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Tips Aman Membeli Daging Sapi, Pilih yang Digantung

Masyarakat dapat mengetahui ciri daging gelonggongan dengan melihatnya secara fisik dilihat dari rembesan air dari daging yang cukup banyak

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Tips Aman Membeli Daging Sapi, Pilih yang Digantung
Warta Kota/Henry Lopulalan
Pedagang menghabiskan stok daging sapi yang tersimpan kerena akan mogok berjualan rencananya selama seminggu di pasar Proyek Senen, Senen, Jakarta Pusat , Minggu (27/2/2022). Para pedagang daging menilai kenaikan harga seminggu bisa terjadi 3 kali di nilai tidak wajar dan memberatkan kosumen. Mereka meminta pemerintah menstabilkan harga sapi potong hingga harga jual menjadi normal. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meningkatnya permintaan daging sapi jelang Ramadan, terkadang dimanfaatkan oknum untuk menjual daging sapi gelonggongan.

Guru besar Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (UNAIR) Prof Dr Mustofa Helmi Effendi drh DTAPH menyebut penyediaan daging gelonggongan merupakan salah satu bentuk pelanggaran animal welfare.

Jika tidak ada tindakan tegas, itu akan sangat merugikan masyarakat.

Dalam penggelonggongan daging, oknum akan memasukkan air sebanyak-banyaknya pada sapi hidup.

Hal ini untuk menambah berat daging saat penjualan. Hewan menjadi kesulitan berdiri secara normal.

Baca juga: Seekor Sapi di Jonggol Terperosok ke Sumur Sedalam 7 Meter, Damkar Butuh Waktu 2 Jam untuk Evakuasi 

“Sapi dengan kondisi sulit berdiri akibat penekanan sistem otot hingga hanya bisa terbaring.

BERITA REKOMENDASI

Inilah yang menjadi alibi peternak untuk segera menyembelih hewannya,” ujarnya dikutip dari laman unair, Selasa (29/3/2022).

Ciri-Ciri Daging Gelonggongan

Masyarakat dapat mengetahui ciri daging gelonggongan dengan melihatnya secara fisik. 

Melihat rembesan air dari daging yang cukup banyak.

Jika disentuh, tekstur daging terasa lebih lembek dan warnanya lebih pucat.


“Biasanya dalam 1 kilogram daging sapi gelonggongan, terdapat kandungan 300 gram air di dalamnya.

Hal ini sangat merugikan konsumen,” ujar Prof Helmi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas