Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Ketahui Gejala Utama Ramsay Hunt Syndrome, Penyakit yang Buat sebagian Wajah Justin Bieber Lumpuh

Baru-baru ini penyanyi kenamaan Justin Bieber mengumumkan dirinya mengalami Ramsay Hunt Syndrome atau kelumpuhan wajah.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
zoom-in Ketahui Gejala Utama Ramsay Hunt Syndrome, Penyakit yang Buat sebagian Wajah Justin Bieber Lumpuh
Kolase Instagram @justinbieber
Kolase Instagram @justinbieber 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru-baru ini penyanyi kenamaan Justin Bieber mengumumkan dirinya mengalami Ramsay Hunt Syndrome atau kelumpuhan wajah.

Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR), Martha Kurnia Kusumawardani dr SpKFR(K), menjelaskan, gejala utama Ramsay Hunt Syndrome adalah wajah menceng.

Lalu, mata dan mulut tidak bisa menutup rapat.

Ramsay Hunt Syndrome merupakan suatu kumpulan gejala yang disebabkan adanya gangguan pada saraf fasialis yang letaknya dekat telinga.

Baca juga: Justin Bieber Batalkan Konser, Umumkan Alami Kelumpuhan Wajah Disebabkan Ramsay Hunt Syndrome

"Biasanya muncul pada orang yang pernah cacar air atau terkena infeksi herpes” ungkap dr Martha dikutip dari laman unair.ac.id, Senin (13/6/2022).

Dokter Martha menjelaskan gejala wajah menceng  terkadang dirasakan secara mendadak. Biasanya, pasien baru menyadari ketika sedang minum dan tiba-tiba sudut bibirnya tidak mampu tertutup rapat, sehingga air minumnya akan mengalir keluar dari sudut mulut.

Berita Rekomendasi

“Selain itu, pasien juga bisa merasakan gejala-gejala seperti telinga berdenging, hilangnya rasa pengecapan di lidah, mata nrocoh, juga bisa nyeri telinga,” tambah Staf Medis Departemen Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi FK UNAIR tersebut.

Adapun proses penyembuhan, dokter yang juga Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) UNAIR itu mengatakan, Ramsay Hunt Syndrome tetap bisa diobati dan gejalanya membaik. Biasanya, penderita akan mendapatkan obat antiinflamasi dan vitamin.

Selain itu, juga dianjurkan untuk melakukan terapi kepada dokter rehabilitasi medik. Terapi yang diberikan bisa berupa pemberian modalitas dan terapi latihan wajah.

“Yang dimaksud pemberian modalitas adalah tindakan terapi fisik yang menggunakan alat-alat berupa electrical stimulation maupun deep heating," ungkap dia.

Tujuan pemberian alat-alat tersebut, selain untuk mengurangi nyeri dan inflamasi yang terjadi, juga membantu meningkatkan kekuatan otot wajah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas