Taktik Pemenuhan Gizi Seimbang untuk Anak, Sesuaikan Jenis dan Porsi dengan Usia Si Kecil
Pada tahap tumbuh kembang anak, pemberian gizi yang seimbang harus disesuaikan dengan usia masing-masing anak agar terhindar dari stunting.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Anita K Wardhani
Secara objektif, cara mengetahui gizi yang sudah diberikan kepada anak sudah seimbang atau belum bisa dilihat dari kenaikan berat badan anak sesuai dengan indikator usia.
Maka dari itu, orangtua direkomendasikan untuk mengajak sang anak melakukan kontrol ke Posyandu, Puskesmas, ataupun fasilitas kesehatan terdekat secara rutin supaya anak bisa diperiksa apakah perkembangannya sudah sesuai dengan kurva pertumbuhan atau sebaliknya.
“Anak yang berusia 1-2 tahun dianjurkan untuk kontrol ke faskes terdekat per tiga bulan. Jika anak sudah menginjak 2-6 tahun, orangtua bisa mengajaknya kontrol per enam bulan,” tandas dr. Reza Fahlevi, Sp.A, mengakhiri sesi Instagram Live.
Seputar Program Edukasi 'Isi Piringku'
Penjelasan dari dokter spesialis anak terkait strategi pemenuhan gizi bagi anak itu adalah bagain dari program ‘Isi Piringku’ yang digagas Danone Indonesia berkolaborasi bersama platform edutainment karya anak bangsa, BaLiTa.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan edukasi terhadap orangtua Indonesia terkait pedoman gizi seimbang.
“Nutrisi menjadi aspek yang penting bagi pertumbuhan anak. Namun, pemilihan nutrisi yang diberikan juga patut diperhatikan agar berkualitas. Maka dari itu, penting bagi orangtua untuk mengenali Isi Piringku yang berupa pedoman gizi yang baik dan seimbang untuk si Kecil dengan memanfaatkan bahan-bahan makanan di sekitar kita,” kata dr Reza Fahlevi
.Isi Piringku adalah kampanye yang pertama kali dikenalkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan merupakan pembaruan dari slogan ‘4 Sehat 5 Sempurna’. Berbeda dari ‘4 Sehat 5 Sempurna’, konsep Isi Piringku tidak hanya menekankan pada ragam makanan yang penting dikonsumsi, tetapi juga jumlah porsi dalam satu piring agar gizi yang diperoleh seimbang dan mampu menyokong tumbuh kembang.
Danone Indonesia kemudian menginisiasikan program Isi Piringku (@isipiringku_id) dalam membantu pemerintah menyosialisasikan kampanyenya dengan menggerakkan figur orangtua untuk mempraktikkan konsumsi gizi seimbang pada anak-anak di rumah guna mencegah stunting dan masalah gizi lainnya yang masih menghantui anak-anak Indonesia.
“Danone Indonesia sendiri memiliki program integrasi bernama Bersama Cegah Stunting yang didalamnya termasuk kampanye edukasi Isi Piringku. Program Isi Piringku ini bertujuan tidak hanya untuk edukasi gizi dan nutrisi yang seimbang namun juga turut mempersiapkan anak untuk menjadi generasi emas. Untuk itu, kami sangat mengapresiasi kerjasama kami dengan platform BaLiTa dalam mengedukasi masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi seimbang pada anak,” kata Rizki Pohan selaku Health & Nutrition Senior Manager Danone Indonesia.