Pencegahan Anemia: Konsumsi Makanan yang Mengandung Zat Besi hingga Pastikan Kecukupan Vitamin C
Berikut ini cara pencegahan penyakit anemia, mulai dari mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan vitamin C hingga minum air putih yang cukup.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Bagi perempuan dengan periode menstruasi yang berat atau masalah perut, seperti sering diare atau darah dalam tinja, mengatasi ketidakseimbangan akar yang menyebabkan kehilangan darah dapat membantu mencegah anemia.
- Mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi
Mengonsumsi makanan dengan kadar zat besi yang tinggi yakni seperti daging tanpa lemak, ayam, sayuran berdaun gelap, dan kacang-kacangan dapat meningkatkan kadar zat besi.
- Memastikan kecukupan vitamin C
Minuman dan makanan yang mengandung vitamin C seperti jus jeruk, stroberi, dan brokoli dapat membantu tubuh menyerap zat besi.
- Diet seimbang
Diet seimbang dapat memastikan cukup zat besi yang dikonsumsi.
- Membatasi kopi atau teh
Jika Anda minum kopi dan teh saat makan, keduanya dapat mempersulit tubuh untuk menyerap zat besi.
- Hati-hati dengan pil kalsium
Hal ini karena kalsium dapat mempengaruhi bagaimana tubuh menyerap zat besi.
Meskipun tidak ada pencegahan yang diketahui untuk jenis anemia aplastik, namun menjauhi insektisida, herbisida, pelarut organik, penghilang cat, dan bahan kimia beracun lainnya dapat menurunkan risiko penderita.
Sementara untuk jenis anemia pernisiosa yang disebabkan oleh kurangnya faktor intrinsik tidak dapat dicegah.
Cara Mengatasi Anemia