Yachter Mancanegara Silakan ke Buton, Tempatnya Asyik Banget
Yachter mancanegara peserta Sail to Indonesia 2018 telah merapat ke Buton Selatan, Sulawesi Tenggara. Kehadiran mereka disambut antusias masyarakat
Editor: Content Writer
“Ada banyak inspirasi yang bisa dinikmati oleh yachter selama berada di Buton Selatan. Mereka bisa melihat langsung keseharian aktivitas masyarakat di sana, termasuk menikmati Boti. Kawasan ini juga banyak memiliki kearifan lokal lainnya,” tutur Ricky Fauzi.
Dekat dengan budaya laut, masyarakat Buton Selatan juga memiliki tradisi unik. Mereka pun memiliki budaya Pindokoa. Yaitu, aktivitas menangkap ikan dengan memakai tombak khusus. Tradisi Pindokoa ini sudah hidup selama ratusan tahun silam. Pindokoa ini mnjadi treatment bila kondisi di laut kurang bersahabat lantaran faktor cuaca.
“Para yachter bisa turut serta dalam Pindokoa ini. Ikut menangkap ikan dengan cara tradisional tentu akan menjadi pengalaman tersendiri. Yang jelas, rangkaian sambutan terbaik sudah disiapkan masyarakat Buton Selatan,” ujar Ricky lagi.
Selain beragam sajian budaya tradisional, para yachter juga akan disambut dengan kuliner terbaik khas Buton Selatan. Sebut saja, ada onde-onde, kasomi, tandu, dan masih banyak lainnya.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengungkapkan, Buton Selatan merupakan destinasi pariwisata terbaik. Dengan karakter kuat alam wisata bahari, wilayah ini dilengkapi culture terbaik.
“Selamat datang di Buton Selatan. Wilayah ini merupakan salah satu destinasi terbaik yang dimiliki oleh Indonesia. Natur dan culturenya sangat bagus. Para yachter bukan hanya menikmati, tapi bisa belajar bebebrapa tradisi unik masyarakat di sana. Enjoy Buton Selatan,” tutup Menpar. (*)