Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Inovasi Desa Bojongnangka Pemalang Bangun Jalan Usaha Tani Guna Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Penggunaan desa sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan desa dilakukan oleh Pemerintah Desa Bojongnangka, Kabupaten Pemalang.

Editor: Content Writer
zoom-in Inovasi Desa Bojongnangka Pemalang Bangun Jalan Usaha Tani Guna Tingkatkan Kesejahteraan Petani
Istimewa
Mendapat gelontoran Dana Desa sebesar Rp. 1,01 Milyar di tahun 2017, Pemerintah Desa Bojongnangka menggunakannya untuk pembangunan drainase MD 30, drainase 40, dan talud mencapai Rp. 453 juta (dari keseluruhan Rp. 1,01 Milyar). Penggunaan Dana Desa juga ditujukan dengan pembangunan jalan dan jembatan mencapai Rp. 103 juta. 

Penggunaan desa sebesar-besarnya untuk peningkatan kesejahteraan desa dilakukan oleh Pemerintah Desa Bojongnangka, Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.

Karena merupakan desa penghasil sayuran tentu pembangunan jalan usaha tani, drainase, telford menjadi prioritas utama penggunaan dana desa.  Berkat pembangunan tersebut maka tingkat kesejahteraan petani semakin meningkat di desa tersebut.

Desa Bojongnangka merupakan desa yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani sayur mayur. Desa yang berada di Kabupaten Pemalang ini menjadi pemasok terbesar (60%) sayur mayur di pasar-pasar sekitar Kota Pemalang bahkan sampai ke Jakarta.

Meski menjadi pemasok terbesar pasar sayur di Pemalang, namun Desa Bojongnangka yang memiliki luas wilayah 371.980 meter persegi dengan jumlah penduduk berjumlah 11.878 orang yang terdiri atas 3.278 kepala keluarga, tingkat perekonomian dan kesejahteraannya masih tergolong rendah.

Tekad memakmurkan masyarakat desa itulah yang kemudian membuat Pemerintah Desa Bojongnangka bertekad melakukan pembangunan desa terutama bidang infrastruktur. Inovasi desa dibidang pembangunan infrastruktur dilakukan untuk membantu dunia pertanian yang menjadi mata pencarian utama masyarakatnya.

Pembangunan infrastruktur yang dilakukan menggunakan APBDes yang dananya bersumber dari Dana Desa, maupun sumber lainnya diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian sekaligus membantu menyediakan fasilitas umum yang belum mampu disediakan secara swadaya oleh masyarakat.

Pembangunan Jalan

BERITA REKOMENDASI

Mendapat gelontoran Dana Desa sebesar Rp. 1,01 Milyar di tahun 2017, Pemerintah Desa Bojongnangka menggunakannya untuk  pembangunan drainase MD 30, drainase 40, dan talud mencapai Rp. 453 juta (dari keseluruhan Rp. 1,01 Milyar). Penggunaan Dana Desa juga ditujukan dengan pembangunan jalan dan jembatan mencapai Rp. 103 juta.

Dana Desa di tahun 2018, oleh  Desa Bojongnangka digunakan untuk  membangun Jalan Usaha Tani di Blok Medana Desa Bojongnangka Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang dalam bentuk perkerasan jalan / telford.

Petani di Blok Medana, Suwog dan Pekandangan sejak lama mendambakan jalan usaha tani. Hal ini karena jalan satu-satunya yang bisa mengakses dan untuk kebutuhan para petani Desa Bojongnangka.

Program Inovasi Desa berupa perbaikan pada jalan diharapkan tingkat kesejahteraan petani semakin meningkat. Pembangunan jalan membuat pengangkutan hasil panen menjadi lancar dan mudah sehingga dapat menekan biaya produksi dan meningkatkan penghasilan para petani.

Selain dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan ekonomi warga desa melalui pembangunan jalan usaha tani, Dana Desa juga digunakan oleh pemerintah desa untuk  penyertaan modal BUMDesa.


Peningkatan Kualitas Manusia

Dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan peningkatan kualitas hidup, pemerintah desa melakukan pembangunan fasilitas umum kemasyarakatan. Pembangunan jamban keluarga dan MCK Umum yang menjadi prioritas.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas