11 Kharakter Orangtua Berdasar Macam-macam Pola Asuh Anak
Inilah 11 tipe orangtua berdasarkan cara-cara mengasuh anak-anak di rumah.
Editor: Agung Budi Santoso
Ketika anak berjanji akan pulang sebelum pukul 22.00, dan setelah lewat jam malam si anak belum juga pulang, orangtua akan menelepon dan menuntut anaknya untuk segera pulang. Ketika si anak beralasan tentang jam pulangnya yang ngaret, orangtuanya tidak akan percaya begitu saja, dan cenderung untuk tidak peduli apapun alasan anaknya.
5. Anjing
Sama seperti sifat anjing yang gemar menyalak, orangtua dengan tipe ini sangat suka mengomentari segala hal di sekitarnya. Ia membuat komentar menyebalkan tentang selebriti remaja, mengomentari penampilan temannya sendiri, atau bahkan guru anak di sekolah. Ini memang tidak berbahaya, tapi cukup memalukan bagi anak.
6. Vampir
Tipe orangtua ini suka mengekang anaknya. Mereka "mengisap" kesenangan anak dan teman-temannya untuk beraktivitas di luar rumah. Sebenarnya tak salah jika orangtua ingin makan, liburan, atau sekadar nonton TV bersama di rumah. Tetapi bukan berarti tidak memberi kesempatan anak bersenang-senang dengan orang lain.
7. Cyborg
Orangtua cyborg selalu menggunakan alat-alat elektronik seperti ponsel, tablet, laptop, di pinggang atau di telinganya. Mereka kadang lebih sibuk dengan peralatan elektroniknya ketimbang mengurus anak-anaknya.
Kebalikan dengan tipe dinosaurus, orangtua cyborg justru sangat mengandalkan perangkat elektroniknya untuk mengasuh anak. Misalnya, agar tak mengganggu pekerjaan mereka, si kecil diberi gadget untuk bermain.
8. Bulan
Kelihatannya, orangtua seperti ini punya pola asuh yang normal. Mereka sangat mencintai, mendukung, dan ramah pada anak-anaknya. Hanya saja, mereka tidak tahu apa-apa tentang perkembangan dunia saat ini, terutama dunia hiburan dan teknologi. Padahal, remaja saat ini pasti berharap orangtuanya juga mengetahui hal ini. Sayang, kenyataannya tidak begitu.
9. Volcano
Pendiam adalah kata yang cocok untuk menggambarkan sosok orangtua yang seperti ini. Selama bertahun-tahun mereka diam dan membebaskan anak untuk melakukan apa yang diinginkan.
Namun, suatu saat ketika anak melakukan kesalahan yang sama dan sulit dimaafkan, maka kemarahannya akan meledak. Ini berbeda dengan orangtua serigala, karena orangtua volcano hanya meledak sekali seumur hidup jika si anak sudah keterlaluan, dan bukan setiap hari.
10. Mary Poppins