Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Ingin Rasakan Menu Dim Sum yang Berevolusi?

DIM sum variasinya selalu bertambah. Meskipun merupakan hidangan tradisional, dim sum selalu berevolusi.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Ingin Rasakan Menu Dim Sum yang Berevolusi?
Tribun Jabar/Laisa Khorunnisa

TRIBUNNEWS.COM - DIM sum variasinya selalu bertambah. Meskipun merupakan hidangan tradisional, dim sum selalu berevolusi. Di Kota Bandung ada hidangan dim sum terbaru dan inovatif yang harus anda cicipi.

Bola kukus daging yang ditawarkan Garem Garem Family Kitchen di kawasan Jl. Banteng salah satu bentuk variasi dim sum yang perlu dicoba.

Menurut pemilik Garem Garem Family Kitchen, Mega Rachman, menu ini merupakan perpaduan bolu dengan isian daging yang dijamin menggugah selera. Adonan yang digunakan hampir mirip dengan adonan bolu biasa, namun sebelum dikukus adonan ditambahkan cincangan daging yang telah dibumbui terlebih dahulu.

"Jadi rasanya seperti bakpao daging cuma bentuknya kayak bolu," ucapnya.

Sajian bolu yang lembut terasa lebih nikmat dengan isian daging yang bercita rasa gurih. Satu porsi bolu kukus daging ini ditawarkan dengan harga Rp. 22.000.

Varian dim sum lain yang bisa anda coba adalah siau lung pao dari Fat Dragon Express di kawasan Jl. Pasirkaliki Bandung. Menu sejenis pangsit ini menawarkan ayam cincang dalam balutan kulit dari terigu.

Ayam cincang tersebut di bumbui terlebih dahulu dengan bumbu dapur, jahe, bawang merah, dan daun bawang cincang. Ayam lalu dibungkus dengan kulit terigu dan di steam hingga matang.

Berita Rekomendasi

"Kita steam dalam kuah sampai titik tertentu agar ketika digigit ada sensasi pecah menjadi air," ucap Chef Heru dari Fat Dragon.

Siao lung pao disajikan dengan saus dari cuka merah dan jahe iris. Menu ini ditawarkan dengan harga Rp. 15.000.

Menu dim sum lain yang ditawarkan Fat Dragon Express adalah tau sa pao. Menu ini merupakan sejenis bakpao kukus dengan isian kacang merah tausa.

Chef Heru menggunakan tepung terigu impor sebagai bahan adonan menu yang dijual dengan harga Rp. 15.000 ini. Adonan lalu dikukus selama 7-8 menit agar empuk.

"Sengaja memakai terigu impor agar tidak nempel. Selain itu warnanya lebih putih dan ketika sudah matang teksturnya lebih halus, empuk dan enggak bantet," ucapnya.

Bagi pecinta dim sum goreng, menu coklat goreng dari Grand Aquila Hotel di Jl. Dr. Djundjunan patut dicoba. Kombinasi unik dim sum bercita rasa manis ini tentunya akan memberikan sensasi berbeda dari dim sum kebanyakan.

Menu yang ditawarkan di kisaran harga Rp. 40.000 ini terbuat dari tepung terigu import yang di steam selama satu jam. Tepung lalu diaduk hingga kalis, ditambahkan garam serta diisi coklat bar. Tak lupa ditambahkan butter sehingga ada tekstur serabut kemudian adonan pun digoreng.

"Secara umum menu ini merupakan kombinasi pastry dan dim sum. Tekstur renyah berpadu dengan rasa manis dari coklat yang dijadikan isian," ucap Chef Tjahyanto dari Grand Aquila Hotel.

Dim sum merupakan salah satu makanan paling populer dari daratan Cina. Biasanya, dim sum disajikan dalam wadah kukusan bambu sehingga tetap terasa panas ketika dimakan.

Dim sum sendiri memiliki banyak variasi, mulai dari yang dipanggang, digoreng atau pun dikukus. Meski berbeda cara memasaknya, olahan dim sum biasanya disajikan dalam porsi kecil agar mudah disantap dalam sekali suapan. Hal yang tidak mengherankan mengingat pada awalnya, dim sum memang merupakan cemilan tradisional untuk menemani minum teh.

Tags:
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas