"It Looks" Untuk Tren Rambut Musim Semi-Panas 2014 dari L'Oréal Professionnel
L'Oréal Professionnel mendeklarasikan "It Looks" sebagai subsitusi istilah tren pewarnaan rambutnya.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bagi pecinta fashion, istilah "it" mungkin sudah tidak asing lagi. "The it bags", "It shoes", "it dress", misalnya. Istilah tersebut mengacu pada tas, sepatu, atau gaun yang saat ini sedang menjadi bahan perbincangan atau "trending topic" sehingga wajib dimiliki oleh siapapun.
Kini istilah "it" bukanlah monopoli desainer mode semata. Berangkat dari pemahaman itu, L'Oréal Professionnel mendeklarasikan "It Looks" sebagai subsitusi istilah tren pewarnaan rambutnya.
"Seperti kalender tren umumnya, It Looks akan dihadirkan dua kali setiap tahun, spring-summer dan fall-winter," ujar Business Unit Manager L'Oréal Professionnel Yola Sutjiutomo saat jumpa pers peluncuran It Looks Spring-Summer 2014, Selasa (15/4/2014).
Lalu, It Looks apakah yang L'Oréal Professionnel usung untuk musim semi-panas tahun ini?
Pink Splashlight, Mocha Blonde, Red Ombré, dan Bronde. Itulah empat It Looks yang berhasil dirangkum oleh tim L'Oréal Professionnel internasional untuk musim semi-panas 2014.
"Gaya rambut para selebritas, street style, dan panggung fashion adalah tiga aspek yang menjadi sumber referensi dan inspirasi tim L'Oréal Professionnel internasional dalam merangkum It Looks," ujar Education Manager L'Oréal Professionnel Indra Tanudarma.
Tak berbeda seperti musim sebelumnya, gaya ombré masih menjadi tren kunci pada beberapa It Looks tersebut.
Misalnya Pink Splashlight dan Red Ombré.
Oleh Indra, Pink Splashlight disebut-sebut sebagai new ombrè dengan sentuhan highlight merah muda pada bagian tengah rambut. Inspirasinya datang dari gaya rambut penyanyi Rita Ora, aktris Dakota Faning, serta looks dari rumah mode Givenchy dan Katie Eary.
Splashlight memberikan efek ray of light yang menjadikan total look tampak playful.
Begitu pula pada Red Ombré yang menghadirkan sentuhan merah nuansa magenta. Bedanya teknik ini diaplikasikan pada ujung rambut
Seperti sudah menjadi ritual, L'Oréal Professionnel menggandeng para hairsdresser lokal untuk menginterpretasikan It Looks menurut kreasi mereka. Kali ini, giliran Lie Kuang, Arie & Harry, Andy Lie dan Irwan R. Dorke.
Lie Kuang menerjemahkan Pink Splashlight ke dalam gaya rambut pendek berpotongan undercut (bagian dalam dicukur habis) dengan warna platinum. Ombré merah muda hadir di ujung poni yang ditata menyamping.
Gaya ini memberikan tampilan yang lebih edgy, androgyny dan unisex. Sangat anak muda. "Penataannya cukup ringkas. Tak perlu banyak produk untuk menatanya, cukup wax," ujar Lie.
Mocha Brown, menjadi interpretasi duo Arie Hidayat dan Bambang Harryono untuk Mocha Blonde.
Kombinasi sempurna antara warna coklat dengan pantulan mocha, mahogany, dan gold menimbulkan efek warna hangat dan menyuguhkan tampilan kasual, feminin, dan matang.
Adapun Andy Lie menghadirkan Red Ombré dalam rupa rambut panjang berpotongan long layer. Efek gelombang dan semburat merah magenta menciptakan look yang modern dan sophisticated.
Terakhir, Irwan R.Dorke yang menginterpretasikan bronde, kombinasi brunette dan blonde, ke dalam gaya rambut retro. Sangat bervolume dengan cutting soft layer sehingga memberi sentuhan akhir yang timeless.