TRIBUNNEWS.COM - Di masa kini, ponsel pintar atau smartphone merupakan barang wajib punya untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Namun ada hal yang harus diketahui oleh para wanita. Ponsel pintar ternyata dapat menjadi sarang kuman yang berisiko menyebabkan masalah pada kulit wajah, termasuk jerawat.

"Banyaknya bakteri yang menumpuk di ponsel Anda tidak kasat mata," ujar dokter kulit Debra Jaliman MD. Menurutnya, ketika Anda meletakkan ponsel pada wajah saat menelepon, kulit Anda tak hanya melakukan kontak langsung dengan bakteri, tapi juga dapat menyumbat minyak pada pori-pori.

Jaliman mengatakan, tekanan ponsel ke kulit dapat menimbulkan noda pada kulit Anda. Oleh karenanya, disarankan beberapa langkah untuk menghindari jerawat pada kulit akibat interaksi langsung dengan ponsel.

Pertama, saat menelepon, ada baiknya Anda menggunakan headset atau bahkan pengeras suara.

"Dengan cara ini, bakteri yang ada di layar ponsel tidak akan melakukan kontak dengan kulit atau menempel di kulit Anda saat tengah menelepon," ujar Jaliman.

Di samping itu, rajinlah membersihkan layar ponsel Anda dengan kain mikrofiber setiap hari. Dr Jaliman sangat menyarankan ini khusus bagi Anda yang memiliki masalah dengan jerawat. Bersihkan lah ponsel Anda walaupun kelihatannya tidak kotor.

Selain itu, dr Jaliman juga menyarankan Anda untuk menghindari menekan ponsel ke kulit saat menelepon. Tujuannya adalah agar kulit tidak mengalami reaksi dari luar yang tak perlu karena dapat menyebabkan jerawat.

"Menekan ponsel Anda dapat menyebabkan risiko timbulnya jerawat. Dalam hal ini jerawat yang disebabkan ponsel berasal dari tekanan pada pipi sehingga menyebabkan kelenjar minyak terstimulasi dan memicu jerawat," jelas dr Jaliman.