Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Putri Indonesia Kezia Roslin Meriahkan Banyuwangi Batik Festival 2016

Malam puncak Banyuwangi Batik Festival akan dimeriahkan Putri Indonesia 2016, Kezia Roslin Cikita.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Putri Indonesia Kezia Roslin Meriahkan Banyuwangi Batik Festival 2016
Surya/Haorrahman
Model berlenggok di atas pentas peraga dalam Banyuwangi Batik Festival 2015. SURYA/HAORRAHMAN 

Laporan Wartawan Surya, Haorrahman

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Malam puncak Banyuwangi Batik Festival akan digelar di Taman Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (9/10/2016).

BBF merupakan ajang mengeksplorasi khazanah kekayaan batik lokal dan industri kreatif di Banyuwangi. Tahun ini BBF dimeriahkan dengan penampilan Putri Indonesia 2016, Kezia Roslin Cikita Warouw, serta dua finalis Intan Aletrino dan Belda Amelia.

Bersama puluhan model profesional lainnya, wanita-wanita cantik ini akan berlenggok di atas pentas peraga mengenakan gaun batik Banyuwangi karya desainer kondang Batik Nyonya Indo, Priscila Saputro.

Turut tampik penyanyi-penyanyi asli Banyuwangi yang sukses di ibu kota, seperti Danang, jebolan Akademi Dangdut dan Denada Tambunan.

Selain mendesain gaun putri Indonesia, Priscila akan memamerkan 48 baju rancangannya berbahan dasar batik Banyuwangi. Baju-baju itu akan diperagakan 12 model profesional.

Desainer berbakat Banyuwangi, Sanet Sabintang, akan menampilkan gaun-gaun terbaiknya. Dia sudah menyiapkan 15 desain baru untuk diperagakan dalam ajang BBF nanti.

Berita Rekomendasi

"Para IKM (industri kecil menengah) batik juga akan berpartisipasi dengan menampilkan gaun mereka sendiri,” ujar kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan Banyuwangi, Hary Cahyo Purnomo, Rabu (28/9/2016).

Tahun ini BBF mengangkat tema motif batik Sekar Jagad Blambangan. Setelah sebelumnya mengusung tema motif gajah oling, kangkung setingkes, dan paras gempal.

“Setiap tahun, kami mengangkat tema berbeda untuk menunjukkan kepada khalayak bahwa batik Banyuwangi sangat beragam. Meski demikian, kami tak pernah membatasi kreatifitas masyarakat untuk menciptakan motif-motif baru. Tentunya yang tidak meninggalkan orisinalitas dan kearifan budaya daerah,” tutur Hary.

Sekar Jagad Blambangan berarti sekar (bunga), jagad (dunia), Blambangan (Banyuwangi). Ini memiliki makna, Banyuwangi harum di mata dunia.

Sebelum acara puncak, rangkaian BBF diawali sederetan kegiatan di antaranya lomba desain motif batik pada Agustus hingga September, lomba model dan desain busana batik, serta lomba mencanting.

Pemenang lomba model dan desain busana batik, akan tampil di Fashion on the Pedestrian pada 7 Oktober mendatang.

“Dua hari kemudian, para model yang lolos seleksi catwalk pedestrian akan tampil di panggung BBF bersama model-model lainnya. Total akan ada 85 orang model dan 120 busana yang diperagakan dalam ajang ini,” Hary menambahkan.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan gelaran BBF wujud komitmen pemerintah dan masyarakat Banyuwangi menumbuhkembangkan kekayaan budaya lokal, khususnya batik.

tujuannya batik semakin diminati masyarakat, baik untuk fashion maupun identitas daerah. Event ini sekaligus langkah nyata Banyuwangi mempromosikan batik lokal ke khalayak luas.

"Melalui ajang ini Pemkab akan menunjukkan pada publik, batik tidak lagi menjadi fashion yang out of date. Batik kini bukan lagi dianggap bagian dari gaya lawas, tapi sudah menjadi bagian dari gaya hidup masa kini. Batik telah menjadi tren. Tren ini harus dijawab dengan keseriusan semua elemen untuk mendorong pengembangan batik, baik dari sisi desain, kemasan event, maupun aspek ekonominya," kata Anas.

Batik yang dulu identik dengan busana orang dewasa dan desain monoton, telah menjelma menjadi fashion modern yang bisa ditampilkan dengan desain beragam. Modelnya bisa dibentuk casual, busana kerja nan elok serta gaun pesta nan menawan.

“Kami ingin tunjukkan kini batik juga bisa dipakai oleh segala usia, mulai anak-anak, remaja hingga dewasa. Sehingga, pencinta batik pun akan semakin meluas tanpa sekat usia,” tambah Anas.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas