Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Niat, Tata Cara, dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Syawal, Mulai Senin 17 Juni 2019

Berikut adalah niat puasa Ayyamul Bidh di bulan Syawal yang bisa dimulai hari ini Senin (17/6/2019) hingga Rabu (19/6/2019).

Editor: Fitriana Andriyani
zoom-in Niat, Tata Cara, dan Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Syawal, Mulai Senin 17 Juni 2019
kolase Tribun Video
Berikut adalah niat puasa Ayyamul Bidh di bulan Syawal yang bisa dimulai hari ini Senin (17/6/2019) hingga Rabu (19/6/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah niat puasa Ayyamul Bidh di bulan Syawal yang bisa dimulai hari ini Senin (17/6/2019) hingga Rabu (19/6/2019).

Puasa sunnah Ayyamul Bidh adalah puasa yang bisa dilakukan di pertengahan setiap bulan dalam kalender Hijriah.

Ibadah ini jatuh pada hari ke-13, 14, dan 15 hijriah tiap bulannya.

Tanggal 1 Syawal 1440 H jatuh pada 5 Juni 2019, hari ini Senin (17/6/2019) kita memasuki hari ke-13 bulan Syawal.

Disebut Puasa Ayyamul Bidh karena pada 3 hari itulah bulan bersinar terang, sehingga malam tampak putih bercahaya.

Berikut beberapa dalil yang menjelaskan tentang anjuran Puasa Ayyamul Bidh:

Baca: Tips Atasi Bau Mulut Saat Jalani Ibadah Puasa

Baca: Makanan Terbaik untuk Hindari Sakit Kepala Saat Ibadah Puasa

Hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

Berita Rekomendasi

أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

“Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari no. 1178)

Dan juga dari hadits Ibnu Milhan Al Qoisiy, dari ayahnya, ia berkata,

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَأْمُرُنَا أَنْ نَصُومَ الْبِيضَ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ . وَقَالَ هُنَّ كَهَيْئَةِ الدَّهْرِ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah).” Dan beliau bersabda, “Puasa Ayyamul Bidh itu seperti puasa setahun.” (HR. Abu Daud no. 2449 dan An Nasai no. 2434. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Mengutip dari Banjarmasinpost, dalam kitab 'Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari dijelaskan bahwa sebab dinamai Ayyamul Bidh terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke muka bumi.

Baca: 1 Syaban 1440 H Mulai Hari Ini, Berikut Niat Puasa dan Hikmah Puasa Bulan Syaban

Ketika Nabi Adam diturunkan ke bumi seluruh tubuhnya terbakar oleh matahari sehingga menjadi hitam.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas