Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh Berserta Artinya, dan Manfaat Menjalankannya
Puasa ayyamul bidh adalah puasa yang dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan qomariyah.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Puasa Ayyamul Bidh sudah bisa dilaksanakan mulai kemarin, Rabu (8/1/2020).
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa yang dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan qomariyah.
Diiringi dengan niat puasa untuk menjalankan sunnah Nabi, keutamaan puasa Ayyamul Bidh sama seperti puasa sepanjang tahun.
Dikutip dari islam.co, Musthafa Khin dan Musthafa Dib al-Bugha menyebutkan bahwa pada malam-malam tanggal tersebut tersinari dengan sinar putih cahaya rembulan yang sedang purnama maka dari itulah disebut dengan Ayyamul Bidh.
Llandasan atau dalil kesunahan puasa Ayyamul Bidh adalah sebuah hadis dari Abu Hurairah yang diriwayatkan oleh Bukhari dalam kitab Sahih al-Bukhari.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أَوْصَانِي خَلِيلِي بِثَلَاثٍ لَا أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَصَلَاةِ الضُّحَى وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ
“Dari Abu Hurairah RA. berkata, “Telah berwasiat kepadaku, kekasihku (Rasulullah SAW) untuk melakukan tiga hal yang tak akan aku tinggalkan hingga meninggal dunia, yaitu: puasa tiga hari setiap bulan (Ayyamul Bidh), shalat dhuha dan tidur dalam keadaan telah melakukan shalat witir.” (HR. Al-Bukhari)
Walaupun puasa ini dilakukan pada tanggal 13-15 bulan qamariyah, ada satu bulan yang dilarang melakukan puasa ini, yaitu tanggal 13 bulan Dzulhijjah.
Pasalnya pada tanggal tersebut termasuk hari tasyrik yang diharamkan untuk puasa.
Niat Puasa Ayyamul Bidh:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ البِيضِ سُنَّةً لله تَعَالى
(Nawaitu shauma ayyamil biidhi sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya:
“Saya niat puasa ayyamul bidh sunnah karena Allah Ta’ala.”