Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Viral Curhatan Anak soal Sikap Orang Tuanya: Saya Tidak Suka Dikatain Lagi dan Dipukul

Warganet belum lama ini dibuat heboh dengan viralnya curhatan anak mengenai sikap kedua orang tuanya, psikolog berikan tanggapannya.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Viral Curhatan Anak soal Sikap Orang Tuanya: Saya Tidak Suka Dikatain Lagi dan Dipukul
Kolase Tribunnews (https://twitter.com/6tigakal)
Warganet belum lama ini dibuat heboh dengan viralnya curhatan anak mengenai sikap kedua orang tuanya, psikolog berikan tanggapannya. 

"Meng-copy apa yang dilakukan orang tuanya dulu, padahal kan bisa jadi persoalannya berbeda," kata Yudi.

Namun, Yudi juga tidak menutup mata kekerasan fisik dan verbal tidak selalu berasal dari niatan buruk.

Bisa jadi ketika orang tua melakukan kekerasan didasari ingin memberikan hal terbaik kepada anak.

Sehingga anak bisa menjadi apa yang diharapkan oleh orang tuanya.

"Bisa jadi tujuannya baik, tapi caranya itu yang tidak benar. Ya yang benar itu tujuannya baik segaligus caranya," lanjutnya.

Baca: Psikolog Saran Lakukan Ini Untuk Menenangkan Seseorang yang Jadi Korban KDRT

Saran kepada Orang Tua

Ilustrasi keluarga freepik
Ilustrasi keluarga freepik (www.freepik.com)

Pertama, Yudi menyarankan agar orang tua memperbaiki posisinya hubunganya dengan anak.

Berita Rekomendasi

Bukan sebagai pendidik, tapi sebagai pengasuh.

Ia mengatakan, pengasuhan memiliki konsekuensi lebih dibandingkan hanya memberikan pendidikan.

Kedua, orang tua harus bisa hadir dalam diri anak dan menjadi rujukan utama.

"Ketika anak mengalami kesulitan, orang tua harus hadir, karena anak butuh bantuan," timpalnya.

Yudi juga meminta ketika terjadi kesalahan yang dilakukan anak, orang tua tidak mengedepankan emosi.

Ia memislkan, ketika anak jatuh dan terluka, maka hal yang pertama kali yang dilakukan orang tua mengobati lukanya.

"Bukan melempar kemarahan," beber Yudi.

Terakhir, Yudi meminta orang tua bisa memanusiakan anak. Sehingga di masa depan, anak bisa memanusiakan orang lain.

"Biar anak merasa dihargai keberadaaannya juga," tandasnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas