Pentingnya Menjaga Kebugaran di Masa Pandemi
Di masa pendemi Covid-19, kebutuhan menjaga kebugaran justru semakin penting, terlebih bagi orang cenderung lebih banyak diam di rumah.
Penulis: Willem Jonata
Stephanie menyebutkan prinsip latihan fisik yang dilakukan selama pandemi sebaiknya dilakukan sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
Untuk durasi, sebaiknya dilakukan minimal 30 menit, dengan melakukan berbagai tahapan pemanasan selama lima menit, inti selama 20-35 menit, dan pendinginan selama 5 menit.
Semua tahapan ini tidak boleh dihilangkan. Sebab, pemanasan sangat berguna untuk mempersiapkan semua badan, baik sendi, otot, tulang, dan metabolisme sebelum menjalankan latihan fisik.
Sedangkan, pendingin mengurangi risiko cedera setelah latihan berat.
Sementara itu, lanjut dia, intensitas latihan fisik yang disarankan adalah rendah dan sedang. Artinya, batas denyut nadi yang diperbolehkan adalah 40-85% dari denyut nadi maksimal.
Untuk menghitung denyut nadi maksimal adalah adalah 220 dikurangi usia.
Misalnya, usia 20 tahun, denyut nadi maksimalnya adalah 200, sedangkan untuk latihan rendah dan sedangkan adalah 40-85% dari 200 itu.
“Tidak hanya itu, tipe latihan fisik disarankan untuk melakukan yang bervariasi, mulai dari aerobik, penguatan tubuh, fleksibilitas, dan keseimbangan,” tutup dr Stephanie.