Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Bacaan Surat Ar Rahman Ayat 1-40: Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Berikut ini bacaan Surat Ar Rahman Ayat 1-40: tulisan Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia: Maka, nikmat Tuhan mana yang kamu dustakan?

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Bacaan Surat Ar Rahman Ayat 1-40: Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan Bahasa Indonesia
googleimage
Al Quran - Berikut ini bacaan Surat Ar Rahman Ayat 1-40: tulisan Arab, Latin, dan terjemahan bahasa Indonesia: Maka, nikmat Tuhan mana yang kamu dustakan? 

وَالْحَبُّ ذُو الْعَصْفِ وَالرَّيْحَانُۚ - ١٢

12. waalhabbu dzuu al’ashfi waalrrayhaani

Artinya: dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ١٣

13. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

Baca juga: Bacaan Surat Al Jasiyah Ayat 1-37 dalam Tulisan Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia

خَلَقَ الْاِنْسَانَ مِنْ صَلْصَالٍ كَالْفَخَّارِ - ١٤

Berita Rekomendasi

14. khalaqa al-insaana min shalshaalin kaalfakhkhaari

Artinya: Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar,

وَخَلَقَ الْجَاۤنَّ مِنْ مَّارِجٍ مِّنْ نَّارٍۚ - ١٥

15. wakhalaqa aljaanna min maarijin min naarin

Artinya: dan Dia menciptakan jin dari nyala api tanpa asap.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ١٦

16. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

رَبُّ الْمَشْرِقَيْنِ وَرَبُّ الْمَغْرِبَيْنِۚ - ١٧

17. rabbu almasyriqayni warabbu almaghribayni

Artinya: Tuhan (yang memelihara) dua timur dan Tuhan (yang memelihara) dua barat.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ١٨

18. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

مَرَجَ الْبَحْرَيْنِ يَلْتَقِيٰنِۙ - ١٩

19. maraja albahrayni yaltaqiyaani

Artinya: Dia membiarkan dua laut mengalir yang (kemudian) keduanya bertemu,

بَيْنَهُمَا بَرْزَخٌ لَّا يَبْغِيٰنِۚ - ٢٠

20. baynahumaa barzakhun laa yabghiyaani

Artinya: di antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٢١

21. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يَخْرُجُ مِنْهُمَا اللُّؤْلُؤُ وَالْمَرْجَانُۚ - ٢٢

22. yakhruju minhumaa allu/luu waalmarjaanu

Artinya: Dari keduanya keluar mutiara dan marjan.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٢٣

23. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

وَلَهُ الْجَوَارِ الْمُنْشَاٰتُ فِى الْبَحْرِ كَالْاَعْلَامِۚ - ٢٤

24. walahu aljawaari almunsyaaatu fii albahri kaal-a’laami

Artinya: Milik-Nyalah kapal-kapal yang berlayar di lautan bagaikan gunung-gunung.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ ࣖ - ٢٥

25. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍۖ - ٢٦

26. kullu man ‘alayhaa faanin

Artinya: Semua yang ada di bumi itu akan binasa,

وَّيَبْقٰى وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلٰلِ وَالْاِكْرَامِۚ - ٢٧

27. wayabqaa wajhu rabbika dzuu aljalaali waal-ikraami

Artinya: tetapi wajah Tuhanmu yang memiliki kebesaran dan kemuliaan tetap kekal.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٢٨

28. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يَسْـَٔلُهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ كُلَّ يَوْمٍ هُوَ فِيْ شَأْنٍۚ - ٢٩

29. yas-aluhu man fii alssamaawaati waal-ardhi kulla yawmin huwa fii sya/nin

Artinya: Apa yang di langit dan di bumi selalu meminta kepada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٣٠

30. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

سَنَفْرُغُ لَكُمْ اَيُّهَ الثَّقَلٰنِۚ - ٣١

31. sanafrughu lakum ayyuhaa altstsaqalaani

Artinya: Kami akan memberi perhatian sepenuhnya kepadamu wahai (golongan) manusia dan jin!

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٣٢

32. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يٰمَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِ اِنِ اسْتَطَعْتُمْ اَنْ تَنْفُذُوْا مِنْ اَقْطَارِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ فَانْفُذُوْاۗ لَا تَنْفُذُوْنَ اِلَّا بِسُلْطٰنٍۚ - ٣٣

33. yaa ma’syara aljinni waal-insi ini istatha’tum an tanfudzuu min aqthaari alssamaawaati waal-ardhi faunfudzuu laa tanfudzuuna illaa bisulthaanin

Artinya: Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah).

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٣٤

34. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

يُرْسَلُ عَلَيْكُمَا شُوَاظٌ مِّنْ نَّارٍۙ وَّنُحَاسٌ فَلَا تَنْتَصِرَانِۚ - ٣٥

35. yursalu ‘alaykumaa syuwaatsun min naarin wanuhaasun falaa tantashiraani

Artinya: Kepada kamu (jin dan manusia), akan dikirim nyala api dan cairan tembaga (panas) sehingga kamu tidak dapat menyelamatkan diri (darinya).

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٣٦

36. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فَاِذَا انْشَقَّتِ السَّمَاۤءُ فَكَانَتْ وَرْدَةً كَالدِّهَانِۚ - ٣٧

37. fa-idzaa insyaqqati alssamaau fakaanat wardatan kaalddihaani

Artinya: Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilauan) minyak.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٣٨

38.  fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

فَيَوْمَئِذٍ لَّا يُسْـَٔلُ عَنْ ذَنْۢبِهٖٓ اِنْسٌ وَّلَا جَاۤنٌّۚ - ٣٩

39. fayawma-idzin laa yus-alu ‘an dzanbihi insun walaa jaannun

Artinya: Maka pada hari itu manusia dan jin tidak ditanya tentang dosanya.

فَبِاَيِّ اٰلَاۤءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبٰنِ - ٤٠

40. fabi-ayyi aalaa-i rabbikumaa tukadzdzibaani

Artinya: Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Bacaan lain terkait Al Quran

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas