Niat Puasa Syawal, Dapat Diamalkan Mulai Hari Ini
Berikut niat puasa Syawal. Puasa Syawal dapat ditunaikan sehari setelah Idul Fitri atau tepatnya 2 Syawal
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Jadi, semua tergantung dengan kondisi kita.
Namun, Wahid Ahmadi menambahkan, ada perspektif lain, yaitu puasa Syawal tak harus dilakukan pada awal bulan saja.
Para ulama mengatakan, selama bulan Syawal itu boleh melaksanakan puasa.
Sehingga apabila kuat berpuasa, maka bisa membayar utang puasa terlebih dahulu lalu melanjutkan puasa sunah Syawal di bulan tersebut.
Niat puasa Syawal
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.”
Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.
Ia juga dianjurkan untuk melafalkan niat puasa Syawal pada siang hari.
Berikut ini lafalnya :
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.”
(Tribunnews.com, Renald)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.