Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Keutamaan dan Niat Puasa Syawal 6 Hari, Boleh Dikerjakan Berturutan atau Selang-seling

Simak keutamaan dan bacaan niat puasa sunah Syawal 1443 H selama enam hari, boleh dikerjakan berturutan atau selang-seling

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Nuryanti
zoom-in Keutamaan dan Niat Puasa Syawal 6 Hari, Boleh Dikerjakan Berturutan atau Selang-seling
freepik/jcomp
Ilustrasi berdoa - Simak keutamaan dan bacaan niat puasa sunah Syawal 1443 H selama enam hari, boleh dikerjakan berturutan atau selang-seling. 

Sementara menurut anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Asep Shalahudin, ada tiga keutamaan menjalankan puasa sunnah, di antaranya:

1. Menjadi Perisai Api Neraka

Hal tersebut sebagaimana dipahami dari hadis: “Dari Abi Sa’id al-Khudri r.a. (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Saya pernah mendengar Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa berpuasa pada suatu hari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkannya dari api neraka selama 70 tahun.” (HR. Bukhari an Muslim).

2. Malaikat akan Selalu Bershalawat atas Orang yang Berpuasa

Hal ini berdasarkan hadis yang berbunyi: “Nabi saw. bersabda: Sesungguhnya orang berpuasa apabila ada perjamuan makan padanya, maka malaikat akan memberi shalawat kepadanya sampai perjamuan tersebut selesai, atau menurut lafal lain sampai mereka selesai makan.”(HR. at-Tirmidzi, Ahmad, Ibnu Majah, dan ad-Darimiy).

3. Penghapus Dosa

Hal ini berdasarkan hadis berikut: “Dari Abi Qatadah, dari Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Ada seseorang bertanya kepada Nabi saw. bagaimana pendapat anda tentang puasa Arafah? Nabi menjawab: Puasa Arafah itu dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan yang tersisa. Kemudian orang tadi bertanya lagi: Bagaimana tentang puasa Asyura’? Nabi saw. menjawab: Puasa Asyura’ dapat menghapus dosa yang telah lalu.” (HR. Ahmad).

Baca juga: Lebih Baik Dahulukan Puasa Syawal atau Bayar Utang Puasa Ramadhan?

Berita Rekomendasi

Bacaan Niat Puasa Syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ

Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.

Selain itu, niat puasa Syawal juga bisa dilakukan saat siang hari selama belum makan atau minum.

Berikut niat puasa Syawal yang dilakukan siang hari:

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ

Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas