Ingin Beres-beres Rumah Sendirian Tanpa Minta Bantuan Tukang? Bisa kok, Simak Tipsnya
Untuk membantu anda memperkirakan secara tepat terkait apa yang harus disiapkan saat melakukan D.I.Y, berikut tipsnya.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini tren Do It Yourself (D.I.Y) kian berkembang, banyak masyarakat yang kini mencoba mengeksplorasi kreativitas dalam membuat maupun membangun sesuatu.
Perkembangan D.I.Y ini memang telah mengglobal, berbagai tips merakit barang pun membanjiri berbagai platform media sosial.
Lalu apa itu D.I.Y ?
Ini adalah konsep yang cukup mudah, namun 'D.I.Y' mungkin memunculkan gambaran yang sama sekali berbeda untuk orang yang berbeda, karena ini mengindikasikan tentang banyak hal.
Baca juga: Masih Ditinggal Asisten Rumah Tangga Mudik? Ini Tips Mudah Bersihkan Rumah Setelah Lebaran
Pada dasarnya, D.I.Y menunjukkan bahwa 'alih-alih' mempekerjakan seorang tenaga profesional untuk melakukan tugas tertentu atau membeli barang dari toko atau pengrajin, anda lebih memilih untuk mengerjakan sendiri tugas itu atau membuat produk itu sendirian tanpa bantuan langsung dari seorang ahli.
Jika anda menggunakan tutorial YouTube atau buku maupun postingan blog untuk menemukan petunjuk pembuatan, maka bisa saja anda dapat melakukannya sendiri.
D.I.Y benar-benar tentang mencari pengetahuan dan mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan sesuatu sendiri, tanpa membayar orang lain agar melakukannya untuk anda.
Video mengenai D.I.Y ini biasanya dibuat untuk banyak proyek, mulai dari menambal sendiri lubang di dinding, memotong rambut sendiri, menjahit baju sendiri, menghias kue, mengelola investasi sendiri, dan masih banyak hal unik lainnya.
Secara pribadi, saat memikirkan tentang proyek D.I.Y, hal-hal seperti mengecat, memasang karpet, membuat furnitur, memasang rak, memperbaiki barang-barang yang membutuhkan perawatan, tentu muncul dalam benak kita.
Begitu pula dengan para pecinta seni seperti membuat aksesoris, pakaian hingga produk kerajinan tangan.
Proyek D.I.Y bisa menyenangkan, menghemat uang dan memberikan sumber kebanggaan dan kepuasan.
Baca juga: Kawan Puan, Ajak Suami Bersihkan Rumah dengan Tips Mudah Ini yuk!
Untuk membantu anda memperkirakan secara tepat terkait apa yang harus disiapkan saat melakukan D.I.Y, berikut tipsnya:
1. Memiliki visi yang jelas
Dikutip dari laman www.realhomes.com, Sabtu (17/6/2023), banyak seniman D.I.Y yang mengambil pendekatan 'mari kita lihat apa yang terjadi' untuk proyek ini.
Namun menurut Brooke Grasley di Joliet yang menulis blog di Restore Décor & More, sebelum memulai, anda harus memiliki visi yang jelas tentang seperti apa proyek yang diinginkan.
Jika anda tahu persis bagaimana proyek itu akan berhasil, anda tidak perlu berhenti di tengah dan lanjutkanlah pekerjaan anda.
2. Rencanakan proyek sebelum waktu pengerjaan
Selain memiliki visi, Grasley mengatakan bahwa anda membutuhkan rencana.
"Buatlah daftar semua yang anda perlukan sebelumnya dan siapkan semua persediaan di satu tempat sebelum memulai. Ini tidak hanya akan menghemat banyak waktu, namun juga akan membuat proyek lebih terasa menyenangkan," kata Grasley.
Ia juga merekomendasikan untuk meletakkan tempat sampah di dekat anda agar proses pembersihan lebih lancar dan cepat.
Hal yang sama turut disampaikan Christine Wessling di Berlin, Jerman yang menulis blog di Little House on the Corner.
"Meskipun anda mungkin tergoda untuk terjun langsung ke proyek baru yang menarik, merencanakan semuanya secara mendetail sebelum memulai pekerjaan apapun tidak hanya akan menghemat uang anda, namun juga banyak waktu" kata Wessling.
Perencanaan ke depan juga akan membantu anda menghindari kesalahan yang membutuhkan banyak waktu untuk diperbaiki.
3. Gunakan cat dengan baik
Cat adalah cara yang mudah dan sederhana untuk menyegarkan dan memulihkan hampir semua hal.
Agar proses pengecatan menjadi lebih cepat dan mudah, bungkus kuas dalam kantong plastik dan simpan di lemari es agar tidak mengering.
Selain itu, anda dapat menutupi baki cat dengan aluminium foil agar lebih mudah dibersihkan.
4. Memiliki alat yang tepat
Jika anda memiliki alat yang tepat untuk melakukan pekerjaan itu, anda dapat menghemat waktu yang berharga.
"Sebaiknya berinvestasi dalam kit alat dasar dan beberapa alat listrik kecil. Anda bisa mulai dengan bor dan mata bor; pikirkan berapa banyak waktu yang akan anda hemat untuk merakit furnitur misalnya," kata Wessling yang merekomendasikan penyimpanan khusus untuk semua perkakas.
"Dan cobalah untuk menjaga semuanya tetap rapi, sehingga anda tidak membuang waktu yang berharga untuk mencari alat atau perlengkapan yang salah tempat," jelas Wessling.
Munculnya tren ini tak luput dari hadirnya beragam perkakas atau peralatan pertukangan seperti yang ditunjukkan Hasston sejak 1972.
Direktur Hasston, Hassan Nugroho mengatakan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan pasar, mempelajari perilaku masyarakat yang sering berubah seiring perkembangan zaman.
Tahun ini, kata dia, pihaknya hadir di Pekan Raya Jakarta 2023 di Hall A JIEXPO Kemayoran untuk menyediakan beberapa tools dan power tools.
"Selama pameran PRJ 2023 berlangsung, Hasston telah persiapkan (kejutan) untuk para pengunjung," jelas Hassan kepada wartawan, Kamis (15/6/2023).
Ia menargetkan masyarakat awam dan pengguna yang baru terjun ke dunia D.I.Y yang belum paham banyak pengetahuan mengenai tools.
5. Beli 10 hingga 15 Persen material tambahan
Salah satu keuntungan dari proyek D.I.Y adalah kesempatan untuk menghemat uang, namun ini tidak berarti anda harus berhemat pada material yang digunakan.
Blogger di Shabby Chic House, Mike Katona mengatakan bahwa ia selalu membeli bahan tambahan 10 hingga 15 persen untuk proyek D.I.Y yang dilakukannya.
"Ini adalah praktik yang bagus untuk lis dinding, cetakan mahkota, wallpaper, atau proyek apapun," kata Katona.
Saat mencoba menentukan jumlah, Katona mengatakan bahwa anda harus memperhitungkan pemborosan dan juga kesalahan manusia sesekali.
Oleh karena itu, anda disarankan membeli ekstra material yanh digunakan, demi menghindari kembali ke toko perangkat keras.
6. Gunakan drop plastik sekali pakai untuk melindungi lantai saat proses pengecatan maupun pemasangan wallpaper
Katona mengatakan bahwa ia biasa menggunakan bahan kanvas untuk melindungi lantainya selama proses D.I.Y.
"Menurut saya sangat menghemat waktu untuk menggunakan kain pelapis plastik yang murah. Setelah selesai, ambil keempat sudut kain lap anda dan ambil sampahnya dalam satu gerakan," papar Katona.
7. Rencanakan waktu pengerjaan
Selain merencanakan proyek, anda juga harus merencanakan waktu yang akan anda luangkan untuk D.I.Y.
"Sisihkan waktu khusus untuk proyek ini untuk membantu anda menghindari gangguan dan menyelesaikan proyek lebih cepat," tegas Wessling.
Menurutnya, menyiapkan semua alat dan persediaan untuk proyek ini membutuhkan waktu lebih lama dari yang diharapkan.
"Jadi sediakan waktu yang cukup bagi untuk dapat menyelesaikan proyek yang sedang anda kerjakan tanpa harus membereskan semuanya di antara sesi DIY anda, ini tentu akan menghemat banyak waktu," tutur Wessling.
8. Jangan menunggu waktu yang tepat untuk memulai
Meskipun perencanaan itu penting, jangan biarkan itu menjadi alasan anda untuk tidak pernah memulai.
Jika anda memiliki anak kecil, libatkan mereka dalam prosesnya karena anak-anak suka melakukan 'hal-hal yang dikerjakan orang dewasa'.
Mereka dapat membantu menyortir sekrup, memegang sisi lain pita pengukur, mengelap alas tiang sebelum anda mengecatnya dan begitu banyak tugas kecil lainnya.