Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Menaikkan Massa Otot Angkat Beban Saja Tak Cukup, Perhatikan Nutrisi dan Asupan Protein

Konsumsi nutrisi seimbang yang dimaksud adalah pemenuhan karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral, serta kalori.

Penulis: Willem Jonata
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Menaikkan Massa Otot Angkat Beban Saja Tak Cukup, Perhatikan Nutrisi dan Asupan Protein
TribunJatim.com/Mayang Essa
Latihan olahraga meningkatkan masa otot dengan angkat beban di Gold Gym Grand City Surabaya, Senin (17/6/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Menaikkan massa otot tidaklah cukup hanya dengan latihan angkat beban

Ada beberapa faktor untuk mendukung upaya menaikkan massa otot, yakni konsumsi makanan dengan nutrisi seimbang, istirahat cukup, penuhi kebutuhan air putih, dan pemenuhan whey protein.

Konsumsi nutrisi seimbang yang dimaksud adalah pemenuhan karbohidrat, lemak, serat, vitamin dan mineral, serta kalori. Semua nutrisi ini turut berperan dalam menambah energi dan membantu tubuh memproduksi hormon dalam membangun massa otot.

Sementara, whey Protein memiliki tiga jenis nutrisi, misalnya, whey protein isolate (WPI), whey protein concentrate (WPC), dan whey protein hidrolisat (WPH).

Masing-masing memberikan dampak berbeda-beda oleh tubuh, yakni dapat meningkatkan massa dan pembentukan otot, efektif mempercepat recovery peradangan pada luka, serta dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh.

Bahkan, tak hanya menaikkan massa otot, penelitian pada Journal of Nutrition & Intermediary Metabolism, individu yang kelebihan berat badan, 65 gram whey protein per hari selama 12 minggu, berdampak pada penurunan kolesterol total dan kolesterol “jahat” LDL yang signifikan.

Berikut beberapa hal yang wajib diperhatikan saat mengonsumsi whey protein agar bekerja optimal:

  • Disarankan mengonsumsi Whey Protein setelah berolahraga guna kandungan asam amino leusin pada whey protein berperan sebagai sintesis protein otot
  • Untuk membantu proses pemulihan, konsumsi protein dalam waktu maksimal 120 menit setelah berolahraga intens
     
  • Pastikan mengonsumsi produk Whey Protein yang memiliki legal resmi dan bersertifikat serta memiliki isi kandungan yang memiliki beragam manfaat bagi tubuh untuk mencapai hasil yang optimal

Baca juga: Benarkah Konsumsi Suplemen Vitamin Berlebihan Bisa Rusak Ginjal? Ini Kata Dokter

Berita Rekomendasi

Jika sedang menjalankan program peningkatan berat badan dan pembentukan massa otot, Anda bisa memilih produk Whey yang dapat membantu Anda menjalani program bulking dan membentuk badan menjadi ideal.

"Salah satu Whey protein yang dapat membantu proses bulkingmu lebih cepat adalah menggunakan M-Gainer dari Sportigo, karena memiliki kandungan asam amino yang dapat membantu proses pemulihan selepas olahraga dan terbukti mampu menambah berat badan dalam waktu 1 Bulan," ujar Founder Sportigo Adrian.

Sebaliknya, jika Anda sedang menjalani program penurunan berat badan dan lemak berlebih, salah satu cara yang mesti dilakukan adalah melakukan defisit kalori dan diselingi berolahraga untuk membakar lemak yang ada didalam tubuh serta mengatur asupan nutrisi.

Bagi para pecinta olahraga, biasanya mereka memilih bahan protein yang memiliki kandungan lactose intolerant. Salah satu yang menyediakan 100 persen plant-based adalah Pea Rice.

Pea Rice sendiri diformulasikan untuk membantu Anda memenuhi kebutuhan protein harian dan mempermudah Anda menjalankan defisit kalori serta menjalani program cutting (menghilangkan lemak tubuh) demi terwujudnya pembentukan tubuh yang ideal.

Pastikan Anda melakukanya secara konsisten guna mencapai hasil yang diinginkan untuk mendapatkan tubuh yang ideal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas